Metro Jateng
Berita Jawa Tengah

Pembelian Elpiji 3 Kilogram Harus Langsung di Pangkalan

METROJATENG.COM, REMBANG – Masyarakat di Kabupaten Rembang yang ingin membeli LPG 3 kilogram kini diwajibkan untuk membeli langsung dari pangkalan resmi. Kebijakan ini diberlakukan sejak 1 Februari 2025, seiring dengan larangan penjualan LPG bersubsidi melalui pengecer yang telah ditetapkan pemerintah.

Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM Kabupaten Rembang, Mahfudz, menjelaskan bahwa aturan ini didasarkan pada Surat Edaran Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI Nomor B-570/MG.05/DJM/2025 yang mengatur distribusi LPG 3 kilogram di pangkalan. Menurutnya, tujuan dari kebijakan ini adalah agar subsidi LPG tepat sasaran dan harga eceran tertinggi (HET) yang telah ditetapkan sebesar Rp18.000 per tabung dapat terjaga.

“Jika harga masih di pangkalan, kami bisa mengontrol sesuai HET. Namun, jika sudah sampai di pengecer, kami tidak bisa mengontrol lagi. Inilah langkah pemerintah untuk memastikan harga LPG bisa terkendali,” jelasnya.

Sebelumnya, pangkalan menerima 90 persen alokasi LPG 3 kilogram dari agen, sementara 10 persen disalurkan ke pengecer. Namun, dengan kebijakan baru ini, pangkalan akan menerima 100 persen alokasi dan langsung mendistribusikannya kepada konsumen.

Konsumen yang dapat membeli adalah rumah tangga, usaha mikro, petani, dan nelayan yang termasuk dalam kategori sasaran. Untuk memperoleh LPG 3 kilogram, masyarakat harus membeli langsung di pangkalan resmi dan menunjukkan KTP untuk didata. Setiap pembelian dibatasi hanya satu tabung per transaksi.

“Transaksi di pangkalan harus tercatat secara riil. Satu KTP hanya boleh membeli satu tabung, jadi tidak ada yang bisa membeli lebih dari itu dalam satu antrean,” tambah Mahfudz.

Pada 2024, di Kabupaten Rembang tercatat ada 10 agen dan 899 pangkalan LPG 3 kilogram yang beroperasi. Tahun ini, jumlah tersebut akan bertambah, dengan tambahan tiga agen baru, menjadikan total agen menjadi 13, dan pangkalan yang semakin berkembang, masing-masing agen diperkirakan menambah sekitar 12 pangkalan.

 

Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.