Diduga Tersetrum Listrik, Mahasiswi Meninggal di Kamar Mandi
METROJATENG.COM, PELAKONGAN – Mahasiswi di Pekalongan, Eka Amalia (19), warga Desa Kedunglor Kecamatan Warureja Kabupaten Tegal ditemukan meninggal di dalam kamar mandi. Di duga korban tersentrum listrik, karena terdapat luka bakar pada beberapa bagian tubuh korban.
Kapolsek Kajen, AKP Turkhan mengatakan, kejadian yang menimpa korban bermula saat korban melaksanakan tugas piket harian menyiapkan makan pagi, korban juga diketahui memiliki pekerjaan sampingan untuk antar jemput keponakan berangkat sekolah dari pemilik pondok.
“Kejadiannya pada hari Kamis (30/5/2024) lalu. Selain mahasiswa, korban juga merupakan salah satu santri di pondok pesantren Desa Rowolaku, Kecamatan Kajen”, terangnya.
Sekitar pukul pukul 06.00 wib, korban bergegas untuk mandi, karena harus segera mengantar keponakan dari pemilik pondok. Namun, hingga menjelang pukul 07.00 WIB, korban tidak juga datang, sehingga pengurus pondok menanyakan keberadaan korban kepada teman-temannya di pondok.
“Setelah ditelusuri, korban ternyata berada di kamar mandi dalam keadaan kran air menyala dan pintu terkunci dari dalam. Berkali-kali dipanggil tidak ada sahutan, akhirnya pengurus pondok menjebol tembok yang terbuat dari asbes. Dan korban ditemukan sudah dalam kondisi meninggal”, jelas AKP Turkhan.
Selanjutnya, korban dibawa ke Puskesmas 1 Kajen dan diketahui bahwa korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. Tim Inafis Polres Pekalongan yang melakukan olah TKP mengungkapkan, bahwa korban meninggal karena tersetrum listrik.
“Meninggalnya korban disebabkan oleh jaringan kabel mesin sanyo yang melintas diatas kamar mandi dalam keadaan terkelupas, sehingga menyebabkan atau mengenai bahu belakang kiri dan punggung kiri korban tersetrum”, terang Kapolsek.
Sementara itu, dari hasil pemeriksaan tubuh korban, terdapat luka bakar di beberapa bagian pada tubuh korban, diantaranya pada daun telinga kiri, bahu kiri dan di bagian punggung belakang.
Comments are closed.