Kakorlantas Sebut Tak Ditemukan Bekas Pengereman dalam Laka Tunggal Bus Rosalia
METROJATENG.COM, SEMARANG – Kakorlantas Polri, Irjen Pol Aan Suhanan mengatakan, dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan adanya bekas pengereman pada bus Rosalia Indah yang mengalami kecelakaan tunggal di KM 370 Tol Semarang – Batang.
“Tidak ada jejak pengereman pada bus, sehingga kemungkinan sopir mengalami microsleep, sehingga bus hilang kendali dan terjadilan laka tunggal”. terang Kakorlantas saat mengunjungi korban laka di Rumas Sakit Islam (RSI) Waleri, Kendal, Kamis (11/4/2024).
Microsleep yang dimaksud Kakorlantas adalah kondisi dimana seseorang kehilangan kesadaran akibat rasa kantuk, sehingga tertidur secara tiba-tiba dalam hitungan detik. Sopir bus, Jaur Widodo yang diduga mengalami microsleep tersebut, sampai saat ini masih menjalani pemeriksaan.
Akibat kecelakaan tunggal tersebut, 7 penumpang meninggal dunia. Korban meninggal teridentifikasi, empat perempuan dan tiga laki-laki. Sampai dengan Kamis siang, 10 korban yang yang menjalani perawatan sudah diperbolehkan pulang dan 17 korban luka lainnya masih harus menjalani perawatan.
“Korban luka sudah ada yang diperbolehkan pulang, tetapi beberapa masih harus menjalani perawatan”, tuturnya.
Korban yang masih menjalani perawatan rata-rata mengalami luka akibat benturan keras pada bagian kepala ataupun anggota tubuh lainnya yang mengharuskan sampai dijahit.
Sebagaimana diketahui bus Rosalia Indah dengan nopol AD 7019 OA mengalami kecelakaan tunggal di KM 370 ruas Tol Semarang-Batang. Bus yang melaju kencang dari arah barat menuju timur tersebut hilang kendali dan keluar dari jalur.