Metro Jateng
Berita Jawa Tengah

Daftar 17 Caleg PDI Perjuangan yang Lolos ke DPRD Banyumas, 4 Diantaranya Wajah Baru

METROJATENG.COM, BANYUMAS – Meskipun tidak memenuhi target perolehan kursi di DPRD Banyumas, namun kursi PDI Perjuangan tidak berkurang. PDI Perjuangan tetap mendapatkan 17 kursi dalam Pemilu 2024 lalu dan dari 17 caleg yang lolos tersebut, 4 diantaranya merupakan wajah baru.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPC PDI Perjuangan Banyumas, Subagyo SPd.MSi mengatakan, hanya ada pergeseran kursi di dapil 5 dan 6, dimana kursi dapil 6 berkurang 1 dan sebaliknya kursi di dapil 5 bertambah 1, sehingga perolehan kursi tetap 17.

“!3 orang incumbent yang kembali mencalonkan diri, semuanya lolos dan tambahan 4 anggota baru, sebagai pengganti 4 anggota DPRD Banyumas dari Fraksi PDI Perjuangan yang tidak mencalonkan kembali”, jelasnya kepada Metrojateng, Selasa (26/3/2024).

Empat wajah baru tersebut yaitu dr  Hendry Christianto, Merakarno Ra’husna Taruno, Sandung Wiyoko dan Andri Kusmayadi. dr Hendry merupakan putra dari Ketua DPC PDI Perjuangan yang juga Ketua DPRD Banyumas saat ini, dr Budhi Setiawan. Namun, dr Budhi tidak kembali mencalonkan diri. Sedangkan Merakaryo Ra’husna merupakan putra dari mantan Bupati Banyumas, Achmad Husein.

Berikut daftar 17 caleg terpilih PDI Perjuangan yang lolos ke DPRD Banyumas :

1.drg.Andrias Kartikosari

2.Rellya Venny Octalina

3.Sandung Wiyoko

4.Agus Priyanggodo

5.Ito Anjarini

6.dr.Hendry Christianto

7.Didi Rudianto

8.Ofan Sofian

9.Andri Kusmayadi

10.Subagyo SPd.MSi

11.Jasmin SH

12.Wawan Yuwanda S.P

13.Agus Supriyanto

14.Samsudin Tirta SE.MM

15.Merakarno Ra’husna Taruno ST

16.Anang Agus Kostrad Diharto

17.Trisno Sudarso S.Sos

Tsunami Bansos

Lebih lanjut Subagyo mengatakan, tidak tercapainya target perolehan kursi PDI Perjuangan di DPRD Banyumas karena efek tsunami bansos. Dimana bansos-bansos yang disalurkan pemerintah nilainya fantastis dan banyak pula yang penyalurannya melalui caleg-caleg di daerah.

“Survey awal PDI Perjuangan sudah 29 kursi, tetapi kemudian terjadi tsunami bansos. Kalau kita melawan sesama lokal, PDI Perjuangan saya yakin tidak ada lawannya. Tetapi yang kemarin kita lawan adalah jagoan nasional yang mempunyai APBN”, terangnya.

Subagyo mengakui, hal ini menjadi pengalaman baru bagi PDI Perjuangan, dimana proses Pemilu 2024 begitu kompleks. Menurutnya, meskipun sulit dibuktikan, namun penggunaan alat kekuasaan dengan berbagai cara sangat terasa.

Comments are closed.