Polresta Surakarta Perketat Pengawasan Tempat Hiburan Malam Selama Ramadan

METROJATENG.COM, SURAKARTA – Untuk menciptakan suasana aman dan nyaman selama bulan Ramadan 1446 H, Polresta Surakarta meningkatkan intensitas pengawasan dengan fokus pada tempat-tempat hiburan malam yang diduga menjadi lokasi peredaran minuman keras (miras).

Dalam operasi yang digelar Sabtu (15/3/2025) malam, sasaran utama sejumlah titik yang diketahui sering digunakan untuk transaksi atau konsumsi miras ilegal. Operasi ini juga menyasar warung-warung, kios, dan tempat lain yang sering menjadi titik kumpul bagi masyarakat. Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan ketenangan dan keteraturan di masyarakat, khususnya bagi umat muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa.

Kompol Arfian Riski Dwi Wibowo, SIK, Kasat Samapta Polresta Surakarta, yang memimpin langsung operasi ini, menekankan bahwa upaya ini adalah bagian dari komitmen Polresta Surakarta untuk menekan peredaran miras yang dapat mengganggu ketertiban, terutama pada bulan Ramadan yang penuh berkah ini.

“Kami ingin bulan suci Ramadan dapat berjalan dengan damai dan tanpa gangguan. Melalui razia ini, kami harap dapat mengurangi penyalahgunaan miras yang kerap menimbulkan masalah di masyarakat,” kata Kompol Arfian.

Selain menyita miras yang ditemukan, petugas juga memberikan imbauan kepada pemilik tempat usaha dan masyarakat sekitar untuk turut menjaga keamanan bersama, dengan menghindari kegiatan yang dapat meresahkan, terutama selama bulan puasa.

Polresta Surakarta berharap melalui operasi ini, situasi di Kota Surakarta dapat tetap aman dan kondusif, sehingga umat Muslim dapat menjalankan ibadah puasa dengan penuh khusyuk tanpa ada gangguan.

“Razia ini akan terus kami lakukan sepanjang bulan Ramadan, dengan tujuan menjaga situasi tetap terkendali dan memastikan kenyamanan bagi seluruh warga Surakarta,” tambahnya.

Pihak kepolisian juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga ketertiban lingkungan dengan tidak mengonsumsi miras dan melaporkan segala bentuk pelanggaran yang dapat mengancam keamanan.

“Mari kita jaga bersama suasana Ramadan yang penuh damai dan keberkahan,” tutupnya.