Selama Operasi Patuh Candi, Ada 1.887 Pelanggaran Terekam Kamera ETLE.
METROJATENG.COM, WONOGIRI– Setidaknya ada 1.887 pelanggaran yang terekam kamera Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) saat Operasi Patuh Candi 2024 yang dilakukan Polres Wonogiri selama dua pekan.
“Yang tercapture ada 1.887. Ada 1.591 surat konfirmasi ETLE yang sudah kita kirimkan, sebagian belum terkirim”, kata Kapolres Wonogiri, AKBP Jarot Sungkowo SH.SIK melalui Kasi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo, Rabu (31/7/2024).
Dari ribuan pelanggaran tersebur, kata Anom, mayoritas pelanggaran adalah pengguna kendaraan roda dua yang tidak menggunakan helm. Pihaknya mengimbau kepada warga masyarakat Wonogiri agar selalu tertib berkendara dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas.
“Selalu berhati-hati dalam berkendara,baik roda dua maupun kendaraan roda 4 atau lebih karena kecelakaan berawal dari pelanggaran”, pesannya.
Sementara itu, Kanit Gakkum Satlantas Polres Wonogiri, Ipda Taufik menambahkan, Operasi Patuh Candi 2024 mengedepankan edukasi dan persuasif yang didukung penegakan hukum dengan ETLE.
“Kami kemarin banyak edukasi ke sekolah-sekolah. Pelaku pelanggaran juga ada usia anak-anak sekolah”, jelasnya.
Adapun target prioritas operasi Patuh Candi 2024, lanjutnya, yakni pelanggaran yang berpotensi menimbulkan fatalitas kecelakaan lalu lintas. Misalnya, penggunaan helm tidak SNI, melawan arus, penggunaan HP saat berkendara, serta berkendara di bawah pengaruh alkohol maupun narkoba.
“Termasuk juga melebihi batas kecepatan, berkendara di bawah umur, kendaraan tidak sesuai spesifikasi teknis dan balap liar”, pungkasnya.