Metro Jateng
Berita Jawa Tengah

Masih Wait and See, PKS Banyumas Utamakan Silaturahmi dan Belum Ajukan Nama Bacalon

METROJATENG.COM, PURWOKERTO – Pasca Pilpres 2024, DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Banyumas mengawali silaturahmi dengan berbagai partai, mulai dari Partai Gerindra, PKB hingga PDI Perjuangan. Meskipun dalam silaturahmi ada pembahasan terkait Pilkada Banyumas, namun sejauh ini PKS belum mengajukan satu namapun sebagai calon yang akan diusungnya, termasuk nama yang diajukan dalam pembahasan koalisi.

Ketua DPD PKS Banyumas, Setya Arinugroho mengatakan, pada prinsipnya PKS siap berkoalisi dengan siapapun. Namun, pihaknya masih wait and see perkembangan dinamika politik, sekaligus juga menunggu kebijakan partai.

“PKS secara aturan partai, ada rekrutmen untuk kalangan pejabat publik sebagai bakal calon yang akan diusung, baik dari internal maupun dari luar. Sejauh ini yang kita kedepankan adalah mencari titik temu bagaimana untuk memajukan Banyumas dan kita belum mengajukan satu namapun”, jelas Setya Ari kepada Metrojateng.com, Senin (13/5/2024).

Terkait silaturahmi yang diinisiasinya, Setya Ari mengatakan, dalam setiap diskusi dengan partai lain, pembahasan yang diangkat adalah bagaimana mewujudkan Pilkada Banyumas yang berkualitas dan tidak mahal.

“Untuk pendaftaran masih lama, bulan Agustus, sehingga masih cukup waktu, sambil menunggu keputusan MK terkait hasil pemilu. Dan untuk saat ini, baru PDI Perjuangan yang bisa mengajukan calon, selain PDI Perjuangan harus berkoalisi, karena itulah kita intensifkan komunikasi dengan semua parpol”, kata Ari.

Titik Temu

Setya Ari menegaskan, untuk jalan PKS ke depan masih banyak kemungkinan, bisa bersama PDI Perjuangan atau di luar PDI Perjuangan. Titik temu yang dicapai nantinya juga ada dua, bisa bertemu dalam kerjasama koalisi kelembagaan atau bisa bertemu pada titik bakal calon.

“Misalnya ada bacalon yang tidak mendapatkan rekomendasi di partai tertentu, kemudian dalam komunikasi menemukan titik temu, maka bacalon tersebut bisa menyatukan partai untuk berkoalisi. Semua kemungkinan masih terbuka”, terangnya.

Sementara itu, terkait gambar dirinya yang terpasang pada beberapa titik, Setya Ari mengatakan, yang memasang adalah dari relawan. Menurutnya, PKS juga mempunyai hak untuk menawarkan sosok tertentu, namun karena mekanisme internal belum ditentukan untuk penjaringan, maka pemasangan gambar dirinya hanya sebatas untuk memperkenalkan sebagai kader PKS.

“Belum ada perintah partai dan secara pribadi saya juga tidak mencalonkan diri”, ungkapnya.

Sebelumnya, Sekretaris DPC PDI Perjuangan Banyumas, Arie Suprapto mengatakan, PKS dan Gerindra sudah bersilaturahmi dengan PDI Perjuangan. Dalam silaturahmi tersebut, PKS menyampaikan keinginan untuk berkoalisi, namun tidak mengajukan nama sebagai bakal calon wakil bupati.

“Gerindra kemarin sempat mengajukan dua nama sebagai bacalon wakil bupati, tetapi kalau PKS tidak mengajukan sama sekali”, jelasnya.

Comments are closed.