Metro Jateng
Berita Jawa Tengah

Jumlah Pemudik Masuk Jawa Tengah Diprediksi Capai 23,5 Juta Orang

Kendaraan Pribadi Akan Mendominasi Arus Mudik

 

METROJATENG.COM,SEMARANG – Mudik lebaran tahun ini akan menjadi perhatian khusus Gubernur Jateng Ganjar Pronowo. Hal ini dikarenakan  animo masyarakat untuk mudik terus meningkat.

Berdasarkan tiga survei yang dilakukan oleh Kementerian Perhubungan sejak pertengahan Februari menunjukan survei pertama pada 14-28 Februari, potensi pergerakan mudik secara nasional sebanyak 20,3 persen atau sekitar 55 juta jiwa. Jumlah itu meningkat pada survei kedua, 9-21 Maret, atau setelah ada penghapusan syarat tes antigen bagi pelaku perjalanan menjadi 29,4 persen atau 79,4 juta jiwa. Survei berikutnya, 22-31 Maret kemarin, dan setelah  didorong pengumuman vaksin sebagai syarat perjalanan, potensi pergerakan mudik naik menjadi 31 persen atau 85,5 Juta orang

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Tengah, Henggar Budi Anggoro mengatakan dalam data survei Kementerian Perhubungan terbaru disebutkan 23,5 juta pemudik akan masuk Jawa Tengah. Jumlah ini bertambah dibanding mudik tahun lalu, mengingat ada larangan mudik akibat pandemi.

 “Jumlah pemudik yang akan masuk Jawa Tengah tahun ini diprediksi mencapai 23,5 juta pemudik. Jumlah ini bertambah seiring dengan kemudahan dan persyaratan yang diberikan pemerintah untuk mudik” jelas Henggar dalam keterangan persnya melalui zoom Selasa (12/4).

Masuknya 23,5 juta pemudik ini dipastikan jalan raya akan mengalami kepadatan sehingga kemacetan di jalan raya tidak dapat dihindari. Mengantisipasi kepadatan di jalan raya ini  Dinas Perhubungan Jateng  akan memberlakukan one way saat puncak arus mudik.

Dari hasil survei jpemudik dengan mobil pribadi diprediksi masih mendominasi yaitu 26,8 persen. Kemudian sepeda motor 18,7 persen, bus 16,3 persen, pesawat 12,1 persen, kereta api 9 persen, kapal 1,4 persen, dan lainnya 15,7 persen.

“Puncak arus mudik akan terjadi pada  29-30 April 2022. Sedangkan puncak arus balik diprediksi akan terjdi 6-8 April 2022. Arus mudik ini akan didominasi kendaraan pribadi mobil pribadi 26,8 persen dan sepeda motor 18,7 persen,” jelas Henggar.

Guna mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas ini Dinas Perhububgan Jateng akan akan berkoordinasi dengan kepolisian.  Korlantas Polri akan memberlakukan one way atau satu arah di tol, mulai dari gate Cikampek sampai Kalikangkung. mulai  28 April 2022 pukul 17.00 WIB sampai 1 Mei 2022 pukul 24.00 WIB.

” Dishub Jateng dan Dishub tiap daerah bersama polisi akan mengantisipasi kemacetan di ruas jalan kabupaten, jalan provinsi, dan jalan nasional. Khususnya ruas jalan alternatif yang bakal dilalui pemudik dari arah Jakarta,” tambah Henggar. (tya)

 

Comments are closed.