Setya Arinugroho Tegaskan Dukung Komitmen Pangan Jateng Tembus 11,8 Juta Ton
METROJATENG.COM, SEMARANG – Jawa Tengah menetapkan langkah besar menuju swasembada pangan nasional. Dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Wilayah (Musrenbangwil) 2025, provinsi ini menancapkan target ambisius hingga 11,8 juta ton produksi pangan pada tahun 2025. Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah, Setya Arinugroho, menyatakan optimisme tinggi atas capaian tersebut.
“Saya tidak hanya optimis, tapi yakin penuh. Awal tahun ini saja kita sudah menyentuh 4,9 juta ton. Ini bukan mimpi, ini target yang realistis dan layak kita perjuangkan bersama,” tuturnya.
Musrenbangwil 2025 bukan sekadar forum rutin perencanaan. Di tangan para pemangku kepentingan, dari kepala daerah hingga komunitas akar rumput, forum ini menjadi momentum strategis untuk menetapkan arah lima tahun pembangunan ke depan. Fokusnya jelas, yaitu menjadikan Jawa Tengah sebagai lumbung pangan nasional sekaligus memperkuat pelayanan publik yang adil dan berkelanjutan.
Setya Ari menekankan pentingnya pendekatan bottom-up yang selama ini menjadi semangat Musrenbangwil. “Kita tidak lagi bicara pembangunan dari menara gading. Semua kebijakan harus lahir dari akar masalah dan potensi lokal. Maka, sinergi daerah dan provinsi sangat krusial dalam menciptakan pertanian yang tangguh,” ujarnya.

Masa Depan Daerah
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, dalam sambutannya menegaskan bahwa RPJMD 2025–2029 akan menempatkan ketahanan pangan sebagai prioritas utama. Dukungan penuh dari DPRD pun tak tanggung-tanggung.
“Kami di Badan Anggaran DPRD siap kawal dari awal sampai akhir. Kita tidak akan setengah-setengah. Ketahanan pangan ini bukan sekadar soal angka produksi, tapi soal masa depan daerah kita,” tegas Setya Ari.
Lebih jauh, ia mengingatkan bahwa tantangan ke depan tidak hanya berhenti pada produktivitas. Distribusi, infrastruktur, dan kelembagaan petani juga harus dikuatkan.
“Kalau distribusi macet, kalau petani tidak diberdayakan, maka angka produksi tidak akan berarti banyak. Ekosistemnya harus kuat dari hulu sampai hilir,” ujarnya menutup pernyataan.
Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.