Metro Jateng
Berita Jawa Tengah

Lagi, Inovasi Si Rendi Keren Dindukcapil Banyumas Permudah Perekaman Untuk Penduduk Rentan

BERITA ADVETORIAL

METROJATENG.COM, PURWOKERTO – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dindukcapil) Kabupaten Banyumas kembali mencuri perhatian dengan gebrakan terbarunya. Lewat inovasi bertajuk Sistem Perekaman Identitas Penduduk Rentan (Si Rendi Keren), Dindukcapil menunjukkan komitmen nyata dalam memberikan pelayanan administrasi kependudukan yang inklusif, dan efisien untuk kelompok rentan.

Si Rendi Keren hadir sebagai solusi praktis untuk menjawab berbagai tantangan yang selama ini dihadapi oleh penduduk rentan dalam melakukan perekaman KTP. Sasaran utama program ini adalah para lansia, penyandang disabilitas, penghuni panti jompo, serta individu lain yang memiliki keterbatasan mobilitas atau akses terhadap layanan administrasi kependudukan.

Kabid Pelayanan Pendaftaran Penduduk Dindukcapil Banyumas, Retna Murtiningsih, menjelaskan bahwa Si Rendi Keren merupakan pengembangan dari aplikasi sebelumnya yang bernama Gratis Kabeh. Jika aplikasi Gratis Kabeh lebih umum, maka Si Rendi Keren lebih spesifik dirancang untuk mendampingi dan membantu kelompok rentan.

“Kita memahami bahwa tidak semua warga memiliki kemudahan akses ke layanan kependudukan. Maka dari itu, kami hadirkan Si Rendi Keren, sebagai bentuk kepedulian dan inovasi berkelanjutan,” ungkap Retna, Senin (26/5/2025).

Untuk merealisasikan program ini, Dindukcapil telah membentuk tim khusus yang terdiri dari 17 orang dari bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk dan Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan (PIAK). Tim ini bertanggung jawab menyusun SOP (Standard Operating Procedure), merancang alur pelayanan, hingga menyiapkan aplikasi pendukung yang akan menjadi tulang punggung program.

Retna menyatakan, uji coba aplikasi ini akan dilakukan sekitar akhir bulan Juni 2025, dengan jemput bola di lapangan. Sebelum uji coba, dilakukan bimtek terlebih dahulu.

“Selama ini, pihak desa/kelurahan maupun kecamatan memang sudah melakukan pelayanan adminduk, tetapi untuk perekaman belum, sehingga harus dilakukan bimtek serta sosialisasi, agar mengetahui apa saja yang harus diupload, bagaimana alurnya dan sebagainya,” jelas Retna.

Caption Foto : Kabid Pelayanan Pendaftaran Penduduk Dindukcapil Banyumas, Retna Murtiningsih. (Foto : Hermiana).

Dekatkan Layanan

Lewat Si Rendi Keren, penduduk rentan tak lagi harus datang ke kantor Dindukcapil yang mungkin jaraknya cukup jauh dari rumah. Mereka hanya perlu mendaftarkan diri melalui admin desa atau kelurahan. Proses ini akan mengatur jadwal perekaman secara otomatis melalui sistem yang sudah terintegrasi.

“Petugas kami yang akan datang ke lokasi sesuai jadwal yang ditentukan. Penduduk tidak perlu repot, semua proses bisa dilakukan dengan nyaman dari tempat tinggal mereka,” jelas Retna.

Inovasi ini mencerminkan semangat Dindukcapil Banyumas dalam menghadirkan pelayanan publik yang adaptif dan berkeadilan. Si Rendi Keren bukan sekadar aplikasi, tapi merupakan wujud nyata komitmen Dindukcapil dalam memastikan hak-hak administratif setiap warga negara, tanpa terkecuali.

Comments are closed.