Metro Jateng
Berita Jawa Tengah

Gubernur Jateng Gandeng 44 Kampus, Mendagri: Ini Terobosan Brilian!

METROJATENG.COM, SEMARANG – Sebuah terobosan luar biasa datang dari Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi. Dalam upaya mempercepat pembangunan berbasis riset, Luthfi menggandeng 44 perguruan tinggi di wilayahnya melalui pembentukan Forum Rektor. Langkah ini menuai pujian langsung dari Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.

“Ini ide brilian! Kebijakan publik harus dibangun di atas pondasi riset, bukan sekadar intuisi,” tegas Tito dalam pertemuan Forum Majelis Wali Amanat Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH) di Hotel Tentrem, Semarang, Jumat (9/5/2025).

Tak hanya Mendagri, forum bergengsi ini juga dihadiri Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Brian Yuliarto, Wakil Menteri Keuangan Anggito Abimanyu, serta perwakilan dari 24 PTN-BH se-Indonesia.

Tito menekankan, banyak kebijakan daerah gagal karena minimnya landasan ilmiah. Ia mengangkat contoh kasus Lapindo yang menurutnya bisa dicegah jika studi awal dilakukan secara serius.

“Bangun jembatan, jangan cuma lihat peta. Lihat juga data, kajian, dan prediksi dampaknya. Di sinilah kampus punya peran vital,” ujarnya.

Ahmad Luthfi pun membuktikan bahwa sinergi dengan akademisi bukan sekadar jargon. Salah satu hasil kolaboratif yang tengah dijalankan adalah proyek desalinasi air payau bersama Universitas Diponegoro, yang kini sukses diterapkan di Pekalongan dan Sayung, Demak.

“Ini bukan wacana, tapi aksi nyata. Kami libatkan kampus sejak perencanaan. Hasilnya, teknologi pengolahan air payau kini bantu masyarakat pesisir mendapatkan air layak minum,” ujar Luthfi.

Melalui Forum Rektor, Luthfi ingin memastikan bahwa semua kebijakan Pemprov Jateng berbasis data dan solusi konkret dari kalangan ilmuwan. Harapannya, pembangunan di Jawa Tengah tak hanya cepat, tapi juga tepat sasaran.

Comments are closed.