Metro Jateng
Berita Jawa Tengah

Dinpertan KP Banyumas Optimis Panen Tahun Ini Meningkat Signifikan, Pasokan Pangan Aman

BERITA ADVETORIAL

METROJATENG.COM, PURWOKERTO – Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Dinpertan KP) Kabupaten Banyumas menyatakan stok pangan hingga Lebaran aman. Bahkan, hasil panen tahun ini diperkirakan akan melampaui tahun sebelumnya, karena wilayah yang panen tiga kali bertambah.

Kepala Dinpertan KP Kabupaten Banyumas, Ir. Jaka Budi Santosa, MM, menjelaskan bahwa tahun ini Kabupaten Banyumas mengalami peningkatan signifikan dalam sektor pertanian. Salah satu faktor kunci yang mendukung hal ini adalah tambahan irigasi perpompaan yang memungkinkan petani mendapatkan pasokan air yang lebih lancar untuk keperluan pertanian. Dengan curah hujan yang juga cukup mendukung, kondisi ini membuka peluang besar untuk hasil panen yang lebih optimal.

“Dengan adanya penambahan irigasi perpompaan, petani di Banyumas semakin dimudahkan dalam mengelola lahan pertanian mereka. Kami sangat optimis bahwa hasil panen tahun ini akan jauh lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya. Selain infrastruktur irigasi yang lebih baik, kami juga terus mendorong petani untuk mempercepat proses tanam sehingga hasilnya dapat maksimal,” terangnya.

Data terbaru yang dirilis oleh Dinpertan KP Banyumas menunjukkan bahwa luas lahan panen terus mengalami peningkatan. Pada bulan Januari 2025, luas lahan yang dipanen tercatat mencapai 2.045 hektar dengan hasil 560.954,15 ton Gabah Kering Giling (GKG). Di bulan berikutnya, pada Februari 2025, luas lahan panen bertambah menjadi 2.876 hektar dengan hasil yang meningkat signifikan mencapai 887.876,75 ton GKG.

Untuk bulan Maret 2025, Dinpertan KP Banyumas memproyeksikan hasil panen mencapai sekitar 95.100,64 ton GKG dari total luas lahan 15.989,95 hektar. Sebanyak 50 persen dari lahan tersebut sudah mulai dipanen, dengan hasil yang sangat menggembirakan. Sementara itu, untuk bulan April 2025, dengan luas lahan 6.779,90 hektar, hasil panen diperkirakan akan mencapai sekitar 40.501,56 ton GKG.

Caption Foto : Kepala Dinpertan KP Kabupaten Banyumas, Ir. Jaka Budi Santosa MM saat menghadiri panen raya di Kecamatan Patikraja bersama Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastino dan jajaran Forkompinda. (Foto : Hermiana).

 

Sinergi Antar Pihak untuk Ketahanan Pangan yang Lebih Kuat

Dalam rangka memastikan keberhasilan panen tahun ini, Dinpertan KP Banyumas juga telah menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk TNI/Polri, Bulog, dan Kejaksaan. Baru-baru ini, pihak Dinpertan menggelar rapat koordinasi dengan instansi terkait, dan sepakat untuk bersinergi dalam menjaga ketahanan pangan dan memastikan hasil panen tahun ini bisa tercapai sesuai target.

“Sinergi antar berbagai pihak ini sangat penting agar setiap sektor bisa saling mendukung. TNI/Polri memiliki peran dalam pengamanan distribusi hasil panen, Bulog akan membantu dalam penyerapan gabah, dan Kejaksaan memberikan pengawasan terhadap jalannya program ketahanan pangan ini. Semua pihak berkomitmen untuk mendukung agar panen tahun ini dapat mencapai hasil yang optimal,” kata Jaka Budi Santosa.

Lebih lanjut Jaka menjelaskan, beberapa wilayah yang sudah memasuki masa panen raya, seperti Patikraja, Wangon, Jatilawang, Purwojati, dan Rawalo, menunjukkan hasil yang sangat baik. Di wilayah-wilayah tersebut, rata-rata hasil panen mencapai 5 hingga 6 ton per hektar, yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan hasil panen tahun lalu.

Peningkatan produktivitas ini menjadi bukti nyata bahwa keberhasilan peningkatan infrastruktur pertanian, serta sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai pihak terkait, dapat memberikan dampak positif terhadap ketahanan pangan di Kabupaten Banyumas.

Dukungan Terhadap Petani Sebagai Kunci Sukses

Dalam upaya untuk mendorong pencapaian target panen yang lebih tinggi, Dinpertan KP Banyumas juga terus memberikan dukungan kepada petani, baik dari sisi pendampingan teknis maupun penyediaan sarana produksi. Petani di Kabupaten Banyumas didorong untuk terus meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil pertanian melalui penggunaan teknologi yang ramah lingkungan dan ramah biaya.

“Dukungan kepada petani adalah salah satu kunci penting dalam meningkatkan produktivitas pertanian. Kami terus memberikan pelatihan serta penyuluhan kepada para petani agar mereka bisa menerapkan teknik-teknik terbaru dalam pertanian, sehingga hasil panen semakin optimal,” ungkap Kepala Dinpertan KP Banyumas.

Dengan segala upaya yang dilakukan, Kabupaten Banyumas siap menghadapi tantangan ketahanan pangan dengan optimisme yang tinggi, memastikan pasokan pangan yang aman dan berkelanjutan untuk kebutuhan masyarakat.

Comments are closed.