Baznas Semarang Perluas Pemanfaatan ZIS dengan Kembangkan DUDA
METROJATENG.COM, SEMARANG – Badan Amil Zakat (Baznas) Kabupaten Semarang berencana untuk memperluas pemanfaatan dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS). Salah satunya dengan mengembangkan Dunia Uang dan Dunia Agribisnis (DUDA).
Ketua Baznas Kabupaten Semarang, Khadziq Faisol mengatakan, pihaknya merasa perlu untuk meningkatkan kemaslahatan usaha ekonomi produktif bagi masyarakat yang membutuhkan,
“Mulai tahun depan, insyaallah, Baznas akan mengembangkan bantuan modal usaha dan agribisbis bagi pelaku usaha yang membutuhkan, Upaya ini sebagai pengembangan dunia uang dan dunia agribisbis atau DUDA”, terangnya.
Saat ini, lanjut Khadziq, pihaknya segera menyusun rencana kerja anggaran secara khusus. Dalam program tersebut, Baznas akan memberikan fasilitas bantuan modal usaha tanpa agunan kepada pelaku usaha mikro, bekerja sama dengan lembaga perbankan.
Sedangkan untuk membantu pengembangan agribisnis, Baznas Kabupaten Semarang akan memfasilitasi usaha peternakan dan pertanian petani skala kecil, dengan offtaker atau pembeli yang pasti menguntungkan, sehingga usaha mikro itu dapat berkembang.
“Pelatihan menjahit ini akan menghubungkan peserta dengan dunia usaha dunia industri atau DUDI. Tahun depan, kita akan kembangkan dunia uang dunia agribisnis atau DUDA”, tuturnya.
Khadziq berharap, para pelaku usaha mikro itu nantinya akan menjadi pembayar zakat yang potensial. Sehingga, akan menambah perolehan dana ZIS setiap tahunnya, sekaligus juga akan menambah kemampuan Baznas mengentaskan kemiskinan lewat dana ZIS yang disalurkan.