Perayaan HUT KAI ke-79, Daop 5 Purwokerto Gelar Skybridge Fashion Walk
METROJATENG. COM, PURWOKERTO – Dalam rangka peringatan HUT ke-79 Kereta Api Indonesia, Daop 5 Purwokerto menggelar Skybridge Fashion Walk. Acara yang berlangsung di Stasiun Purwokerto ini berlangsung selama sepekan dan menggandeng beberapa desainer batik Banyumas.
Vice President Daop 5 Purwokerto, Gun Gun Nugraha mengatakan, selama sepekan Daop 5 Purwokerto akan menyuguhkan berbagai kegiatan menarik bagi para pelanggan kereta. Mulai dari pameran baju batik, ecoprint dan shibori, parade fashion show oleh para model batik dan para petugas frontliner KAI, workshop batik, live music dan berbagai challenge menarik lainnya.
“Skybridge Fashion Walk ini sebagai bentuk apresiasi dan rasa bangga atas batik khususnya batik-batik khas Banyumas sebagai warisan budaya tak benda yang harus kita lestarikan bersama. Semangat pelestarian ini kami padukan dengan semangat transformasi KAI yang disimbolkan dengan Skybridge sebagai salah satu ikon kemajuan dan modernisasi di Daop 5 Purwokerto”, tuturnya, Kamis (29/8/2024).
Selain mengangkat potensi batik khas Banyumasan, lanjutnya, kegiatan ini juga diharapkan menjadi ajang untuk memperkenalkan produk-produk UMKM para pengrajin batik di wilayah Banyumas.
“KAI terus berkomitmen berkontribusi nyata secara kontinu kepada masyarakat salah satunya melalui program-program yang mendukung pertumbungan sosial dan ekonomi masyarakat”, ucap Gun Gun.
Dengan menggandeng para desainer dengan produk batiknya ini merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam upaya meningkatkan ekonomi berkelanjutan guna meningkatkan kualitas kehidupan dan lingkungan yang bermanfaat, baik bagi KAI sendiri, komunitas setempat, maupun masyarakat pada umumnya.
Skybridge Fashion Walk ini diharapkan dapat menjadi momentum bahwa warisan budaya batik akan selalu lestari dan semakin mendunia. KAI juga mengajak masyarakat untuk terus memakai batik dalam berbagai kesempatan sebagai upaya merawat warisan budaya Indonesia sembari ikut berkontribusi meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui industri batik”, jelasnya.