Tekan Stunting, Pertamina Beri Bantuan Makanan Tambahan dan Gelar Lomba Mewarnai
METROJATENG.COM, SEMARANG – PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah (RJBT) memberikan bantuan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk anak-anak di Kota Semarang, Jawa Tengah sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).
Sebanyak 50 paket makanan tambahan dibagikan Pertamina kepada anak-anak di dua Kelurahan yakni Kemijen dan Tanjung Mas yang berada paling dekat dengan perusahaan.
Pengelola Community Development Pertamina RJBT Integrated Terminal Semarang, Milasania Shintadewi mengatakan, program bantuan tersebut dilakukan dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional 2024. Bantuan makanan merupakan langkah untuk menekan angka stunting di sekitar kantor operasional perusahaan yang masih cukup tinggi.
“Tujuannya untuk meningkatkan kebutuhan gizi anak di kelurahan sekitar ring satu perusahaan kami. Kami memberikan 50 PMT stunting diberikan ke 25 anak di Kemijen dan Tanjung Mas,” kata Shinta di sela kegiatan Lomba Mewarnai dan Pemberian Tambahan Makanan di Taman Srigunting, Kota Semarang, hari ini Sabtu 3 Agustus 2024.
Adapun paket makanan yang diberikan Pertamina terdapat berbagai macam dari karbohidrat ada ubi-ubian, protein dari ikan, vitamin dari buah dan kacang-kacangan.
Ia menyampaikan, program pemberian makanan tambahan sebelumnya juga sudah dilakukan oleh Pertamina sejak tahun 2021 dan masih terus berjalan.
“Ke depan kami akan lebih banyak memberikan paket pemberian makanan tambahan pencegahan stunting di wilayah operasi perusahaan,” ungkapnya.
Plt Kepala DP3A Kota Semarang, Noegroho Edy Rijanto menyambut baik program pemberian tambahan makanan untuk menekan stunting di Kota Semarang.
“Bantuan makanan ini tentunya sangat bermanfaat untuk anak-anak. Begitu juga dengan lomba mewarnai yang dilakukan untuk meningkatan kreativitas anak, melalui kegiatan ini dapat melihat bakat sang anak, keterampilan anak bisa dilihat oleh orangtua,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia Kota Semarang, Dedi Mulyadi Ali mengatakan, melalui bantuan tersebut diharapkan gizi anak-anak di Kota Semarang bisa lebih baik, sehingga angka stunting bisa menurun.
Ia berharap banyak perusahaan lainnya yang mau ikut peduli terhadap kesehatan dan gizi anak-anak.
“Kami terus mendorong agar gizi anak tercukupi mulai dari hamil sampai melahirkan, sehingga diharapkan perusahaan turut mendukung dengan berbagai fasilitas bagi ibu hamil dan anak-anak,” pungkasnya.(tya)
