Metro Jateng
Berita Jawa Tengah

Hari ke-4 Operasi Patuh Candi, Pelanggar Lalin Mencapai 22.389

METROJATENG.COM, SEMARANG – Memasuki hari ke-4 Operasi Patuh Candi 2024, Jumat (19.7.2024), tercatat sebanyak 22.389 pelanggaran lalu lintas terekam kamera ETLE, dengan 11.095 pelanggar diberikan teguran.

Kapolda Jawa Tengah (Jateng), Irjen Pol Ahmad Luthfi mengimbau agar masyarakat mematuhi aturan di jalan raya, demi untuk menjaga keselamatan bersama.

“Saya mengajak seluruh masyarakat untuk melihat pentingnya keselamatan di jalan raya sebagai bagian dari upaya kita untuk menjaga keselamatan diri dan orang-orang yang kita cintai”, ucapnya.

Kapolda menyebut, setiap tindakan di jalan memiliki dampak besar, bagi semua pihak, termasuk bagi pengguna jalan lain. Sehingga kesemalatan berlalu lintas merupakan bentuk kasih saying kepada sesame.

”Jadikan keselamatan berlalu lintas sebagai bentuk kasih sayang kita kepada sesama”, pesan Kapolda.

Sementara itu, Kasatgas Humas Polda Jateng, AKBP Eko Kurniawan memaparkan, pada hari ke-4 Operasi Patuh Candi 2024, pihaknya mencatat jumlah penindakan ETLE sebanyak 22.389. Jumlah tersebut menurun 18%, dibandingkan operasi yang sama pada tahun sebelumnya.

“Selama Ops Patuh Candi 2024 Polda Jateng pada hari ke empat, jumlah penindakan ETLE sebanyak 22.389 pelanggaran, turun 18% dibanding Tahun 2023 pada hari yang sama dengan 27.406 pelanggar”, terangnya.

Penurunan jumlah pelanggaran ini juga diikuti dengan penurunan kejadian kecelakaan lalu lintas. Pada pelaksanaan Ops Patuh Tahun 2023 hingga hari keempat, terdapat 206 kejadian kecelakaan. Sementara itu, pada tahun 2024 hanya tercatat 130 kejadian, turun sebanyak 76 kasus.

“Mayoritas pelanggar adalah pengendara roda dua, dengan jenis pelanggaran terbanyak adalah tidak menggunakan helm SNI. Dan untuk pengemudi roda empat, pelanggaran didominasi oleh pengendara yang tidak menggunakan sabuk pengaman”, jelasnya.

Comments are closed.