Pasca Tewasnya Bos Rental, Polri Imbau Masyarakat Hilangkan Budaya Main Hakim Sendiri
METROJATENG.COM, JAKARTA – Tewasnya bos rental mobil akibat dikeroyok warga di Pati, Jawa Tengah mengundang keprihatinan mendalam. Polri mengimbau agar masyarakat menghilangkan budaya main hakim sendiri, sebab hal tersebut mempunyai konsekuensi hukum.
Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, jika masyarakat menjumpai ada hal-hal yang mencurigakan di lingkungannya, sebaiknya segera melapor kepada petugas dan tidak main hakim sendiri.
“Kami mengimbau untuk tidak melakukan kegiatan yang sifatnya main hakim sendiri, tanpa adanya bukti ataupun ada bukti. Apabila ada informasi segera menyampaikan ke Polri”, terangnya.
Trunoyudo menuturkan, tindakan main hakim sendiri merugikan orang lain dan menimbulkan konsekuensi hukum. Ia mengimbau masyarakat agar setiap tindakan melanggar hukum yang diketahui dilaporkan ke pihak kepolisian terdekat.
“Dan tentunya kami dari bhabinkamtibmas terbawah ada pos polisi, ada polsek, polres secara berjenjang tentu akan melakukan pemeliharaan kamtibmas”, tuturnya.
Sebagaimana diketahui, bos rental mobil BH bersama tiga temannya dikeroyok warga saat datang ke Pati untuk mengambil mobilnya yang lama dirental dan tidak kembalikan. Warga yang mengira mereka hendak mencuri mobil, langsung mengeroyok. BH meninggal dan ketiga rekannya mengalami luka-luka.
