Bawaslu RI Temukan Sejumlah Permasalahan dalam Distribusi Logistik Pemilu
METROJATENG.COM, JAKARTA – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI menemukan sejumlah permasalahan dalam pengawasan distribusi logistik pemilu 2024. Mulai dari kotak suara, bilik suara serta tinta yang rusak, hingga pengiriman logistik yang salah tujuan.
Anggota Bawaslu RI, Herwyn JH Malonda mengatakan, dari hasil pengawasan distribusi logistik tahap pertama yaitu mulai 13 September hingga 11 November 2023, logistik sudah tersebar pada 478 kabupaten/kota. Dan dari pengiriman tersebut, ditemukan kotak suara rusak pada 177 kabupaten/kota, bilik suara rusak pada 61 kabupaten/kota dan tinta rusak pada 124 kabupaten/kota serta segel rusak pada 30 kabupaten/kota.
“Kita juga menemukan pengiriman salah tujuan distribusi pada pengiriman tahap pertama pada 10 kabupaten/kota”, jelasnya.
Berdasarkan pengawasan Bawaslu, beberapa kendala distribusi logistik tahap pertama antara lain disebabkan koordinasi, akses, nformasi, kendaraan, cuaca, geografis, hingga keamanan dan jarak tempuh. Bawaslu menyebut masih ada KPU kabupaten/kota yang tidak memberikan informasi jadwal distribusi logistik.
Logistik Tahap Kedua
Sementara terkait distribusi logistik tahap kedua yang dimulai 15 November 2023 hingga 14 Januari 2024 mendatang, anggota Bawaslu RI, Puadi menjelaskan, dari hasil pengawasan terdapat surat suara rusak pada 127 kabupaten/kota dan 61 kabupaten kota surat suara yang belum sesuai dengan jumlah yang seharusnya.
“Ada masalah pada distribusi logistik tahap dua, misalnya Bawaslu Provinsi Jambi yang dihalang-halangi dalam pengawasan langsung”, tuturnya.
Masalah lainnya pada tahapan distribusi logistik tahap kedua yakni terdapat surat suara rusak di Pangkal Pinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Karang Anyar Provinsi Jawa Tengah. Selain itu, lanjutnya, juga ditemukan pembongkaran logistik di gudang yang tidak resmi yaitu di Gunungsitoli, Sumatera Utara.
“Juga terdapat masalah, penempatan surat suara bukan di gudang logistik, tetapi di Aula KPU Ogan Komering Ilir”, ungkapnya.
