Distribusi LPG Subsidi Kian Merata, Kolaborasi Pertamina–KDMP Permudah Akses Warga Desa
METROJATENG.COM, TEMANGGUNG – Upaya memperkuat akses energi bagi masyarakat berpenghasilan rendah terus didorong melalui kolaborasi antara PT Pertamina dan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP). Melalui skema penyaluran LPG subsidi 3 kilogram berbasis koperasi desa, distribusi gas kian menjangkau wilayah pelosok dengan harga lebih terjangkau sesuai ketetapan pemerintah.
Ketua KDMP Bengkal, Kabupaten Temanggung, Pracoyo, menyebut koperasi berperan sebagai sub pangkalan resmi yang memastikan pasokan lebih dekat dengan warga desa. Harga LPG subsidi pun dijual sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp18.000 per tabung, sehingga tidak memberatkan masyarakat.
“Di koperasi, masyarakat membeli LPG 3 kilogram Rp18.000 per tabung. Sementara di pasaran sudah banyak yang menjualnya di atas Rp20.000. Jadi keberadaan koperasi benar-benar membantu,” ujarnya.
Ia menegaskan, stabilnya harga terjadi karena penyaluran tidak menambah mata rantai baru seperti pengecer-pengecer liar yang memicu kenaikan harga.
Selain itu, KDMP turut menjalankan fungsi pengawasan agar subsidi tepat sasaran. Pihak koperasi melakukan pendataan rumah tangga serta pelaku usaha mikro yang berhak memperoleh LPG subsidi.
Manfaat langsung dirasakan warga Desa Bengkal, termasuk Siti Sundariyah (43). Ia menuturkan jarak ke pangkalan sebelumnya cukup jauh sehingga menyulitkan warga mendapatkan pasokan gas.
“Sekarang lebih dekat dan tidak perlu antre jauh-jauh. Harganya juga lebih murah,” kata Siti.
Skema penyaluran berbasis koperasi ini diharapkan dapat menciptakan keadilan bagi masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan energi pokok, sekaligus mendukung pemberdayaan ekonomi desa. Program tersebut selaras dengan kebijakan pemerintah yang menempatkan koperasi sebagai pilar utama ekonomi kerakyatan.
 
						 
						
Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.