Menkes Budi Gunadi Ingatkan Jemaah Haji Untuk Selalu Jaga Kesehatan

METROJATENG.COM, JAKARTA – Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengingatkan para calon jemaah haji Indonesia untuk menjaga kondisi tubuh selama menjalani ibadah haji. Imbauan ini disampaikan menyusul tingginya angka kematian jemaah pada tahun 2023, yang mencapai lebih dari 773 orang, sebagian besar akibat penyakit jantung dan gangguan paru-paru.

“Menjaga kesehatan adalah hal yang paling utama. Sebab, jika banyak jemaah sakit, dampaknya tidak hanya dirasakan individu, tetapi juga bisa memengaruhi jemaah di tahun-tahun berikutnya, termasuk potensi pembatasan kuota dan kenaikan premi asuransi,” tuturnya.

Ia juga menekankan pentingnya penggunaan masker, terutama bagi jemaah yang merasa kurang sehat, guna mencegah penularan penyakit di antara sesama jemaah.

Lebih lanjut, Menkes Budi menyampaikan bahwa jemaah sebaiknya terus memantau tiga indikator utama kesehatan yang kerap menjadi pemicu serangan jantung, yaitu tekanan darah tinggi, gula darah tinggi, dan kadar kolesterol tinggi.

“Serangan jantung biasanya tidak datang tiba-tiba. Ketiga faktor risiko ini sering kali menjadi penyebab utamanya, terutama saat jemaah berada di tanah suci,” ujarnya.

Kabar baiknya, menurut Budi, pemerintah Indonesia telah berhasil menjalin kerja sama yang erat dengan otoritas Arab Saudi. Hasilnya, jemaah haji Indonesia kini mendapat akses yang lebih mudah ke fasilitas rumah sakit dan layanan kesehatan selama di Tanah Suci.

“Alhamdulillah, dengan sistem pemeriksaan kesehatan yang lebih ketat dan adanya pendampingan medis, angka kematian jemaah haji tahun ini menurun drastis dibandingkan tahun sebelumnya,” tutupnya.