Metro Jateng
Berita Jawa Tengah

Pj Gubernur Jateng Apresiasi Surakarta Masuk Calon Kota Percontohan Anti Korupsi

0

METROJATENG. COM, SURAKARTA – Kota Surakarta masuk dalam program Kota dan Kabupaten Percontohan Antikorupsi, yang diadakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pj Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Nana Sudjana menyampaikan apresiasinya atas prestasi Kota Surakarta tersebut.

“Surakarta mewakili Jateng sebagai calon kota percontohan antikorupsi. Kita sangat apresiasi dan kita berupaya masuk jadi yang terbaik”, tuturnya di sela kegiatan Penilaian Percontohan Kabupaten/Kota Antikorupsi, di Balai Kota Surakarta, Selasa (5/11/2024).

Nana menyebut, keterpilihan Surakarta menjadi satu-satunya kota mewakili Jateng, menjadi calon kota percontohan antikorupsi yang diadakan KPK. Sebelumnya, Nana bersama Inspektorat Jateng sudah melakukan langkah-langkah, seperti menentukan tiga calon daerah, yakni Surakarta, Sagen, dan Karanganyar. Hasil akhirnya, KPK, Kementerian Keuangan, Kementerian Dalam Negeri, BPKP, Ombudsman menentukan Surakarta. Ia menegaskan, Jateng akan terus berkomitmen mewujudkan pemerintahan yang berintegritas dan antikorupsi.

“Ini harus terus digelorakan, selaras dengan arahan Presiden RI Bapak Prabowo Subianto, bahwa pemerintahan ke depan harus mencegah antikorupsi”, pesannya.

Berbagai upaya terus dilakukan Pemprov Jateng untuk pencegahan tindakan korupsi. Mulai dari membangun wilayah antikorupsi, di antaranya melakukan program keluarga berintegritas melibatkan OPD pemprov dan kabupaten, meningkatkan program sekolah berintegritas melalui siswa, agar mereka mengetahui mengenai budaya dan desa antikorupsi.

“Sampai saat ini, Jateng mengembangkan 372 desa rintisan desa antikorupsi di 29 kabupaten dan kota di Jateng. Dan ke depan akan dikembangkan di kota lain”, ungkapnya.

Sementara itu, Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK, Kimbul Kuswidjanto Sudjadi mengatakan, Surakarta menjadi salah satu calon kota percontohan antikorupsi bersama wilayah lain. Dalam program yang dibentuk pada 2024 ini, ada empat wilayah yang masuk yaitu Kota Surakarta (Jateng), Payakumbuh (Sumatra Barat), Kabupaten Badung (Bali), dan Kulonprogo (Daerah Istimewa Yogyakarta/ DIY).

Leave A Reply

Your email address will not be published.