Tingkat Kemiskinan di Purbalingga Turun 0,81%
METROJATENG.COM, PURBALINGGA – Tahun 2024 ini, Kabupaten Purbalingga berhasil menurunkan angka kemiskinan hingga 0,81%. Tahun sebelumnya angka kemiskinan Purbalingga sebesar 14,99% dan tahun ini menurun menjadi 14,18%.
Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi menyampaikan, berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Jateng, tingkat kemiskinan di Kabupaten Purbalingga saat ini. Kabupaten Purbalingga sudah keluar dari 5 kabupaten termiskin di Jateng.
“Dalam hal presentase penduduk miskin (makro), Kabupaten Purbalingga mengalami perbaikan posisi di dua tahun terakhir. Tahun 2022 kita peringkat 32 atau tingkat kemiskinan tertinggi nomor 4 di Jateng, di tahun 2023 menjadi peringkat 31 atau tingkat kemiskinan tertinggi nomor 5 di Jateng. Tahun 2024 ini kita menjadi peringkat 30 atau tingkat kemiskinan tertinggi nomor 6 di Jateng”, ungkap Tiwi, sapaan Dyah Hayuning Pratiwi.
Sementara itu dalam hal persentase penduduk miskin ekstrem, Kabupaten Purbalingga mengalami perbaikan posisi dari peringkat 24 di tahun 2022 menjadi peringkat 19 di tahun 2023.
Dengan capaian ini, Tiwi menyebut, menunjukkan kinerja jajaran pemerintahan daerah dalam mengentaskan angka kemiskinan di Purbalingga mengalami peningkatan. Pihaknya akan terus berupaya dengan sekuat tenaga untuk menjaga agar garis kemiskinan di Kabupaten Purbalingga tidak mengalami kenaikkan.