Rice Mill di Pekalongan Terbakar, Kerugian Capai Rp 100 Juta
METROJATENG.COM, PEKALONGAN – Tempat penggilingan padi atau rice mill milik Suparno (58) yang berada di Dukuh Bandar Selatan, Desa Gandarum, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan terbakar pada Sabtu (2/6/2024) malam. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian diperkirakan mencapai Rp 100 juta lebih.
Kebakaran pertama kali diketahui oleh warga sekitar yang langsung memberitahukan kepada pemilik rice mill. Suparno datang ke lokasi sekitar pukul 21.30 WIB. Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 22.30 WIB, karena baran yang berada di dalam merupakan barang-barang yang mudah terbakar.
Kapolsek Kajen, AKP Turkhan mengatakan, dua unit mobil pemadam kebaran dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan api. Sekitar satu jam api baru bisa dipadamkan. Terkait penyebab kebakaran, dugaan sementara akibat korsleting arus listrik.
“Informasi awal penyebab kebakaran diduga akibat korsleting yang berasal dari ruang mesin”, jelasnya.
Menurut AKP Turkhan, peristiwa kebakaran pertama kali diketahui oleh warga setempat, Suripto dan Suprapto yang sedang berjalan melewati rice mill. Keduanya langsung berteriak meminta tolong kepada warga dan warga berbondong-bodong untuk memadamkan api. Namun, karena api dengan cepat menyebar, pemilik rice mill kemudian melapor ke pemadam kebakaran.
“Api yang cukup besar mengakibatkan bagunan rice mill terbakar beserta 2 unit alat penggiling padi dan 1 unit mesin penggerak terbakar. Selain itu, beras 5 kwintal dan gabah kering kurang lebih 7 ton ikut ludes terbakar. Kerugian diperkirakan mencapai Rp 100 juta”, kata AKP Turkhan.
