Metro Jateng
Berita Jawa Tengah

Yuk Gunakan BBM Dengan Bijak dan Tepat

Jangan Biarkan Polusi Udara Merusak Lingkungan dan Kesehatan

METROJATENG.COM, SEMARANG – Polusi udara di berbagai kota-kota besar dalam beberapa bulan terakhir ini kian memprihatinkan. Akibat kualitas udara yang buruk menyebabkan masalah pada kesehatan masyarakat seperti batuk, sesak nafas, nyeri tenggorokan, infeksi saluran pernafasan dan lainnya.

Buruknya kualitas udara ini disebabkan oleh beberapa faktor, terutama masalah emisi gas buang kendaraan bermotor. Penggunaan BBM yang tidak tepat atau tidak berkualitas menjadi salah satu faktor penyebab  polusi udara. 

Selain penggunaan BBM yang tidak tepat,  emisi industri manufaktur hingga kegiatan rumah tangga seperti pembakaran sampah juga menjadi penyebab kualitas udara semakin buruk.  Jika masalah ini tidak ditangani secara cepat, tentunya akan menyebabkan masalah kesehatan yang serius yang akan dialami masyarakat seperti  sakit kepala, lemas, mual bahkan kematian. 

Guna mengurangi polusi udara berbagai upaya dilakukan pemerintah, BUMN, maupun perusahaan swasta. Salah satu contoh adalah dengan   menghadirkan kendaraan listrik untuk mengurangi penggunaan BBM,  melakukan uji emisi gas buang untuk mengetahui kendaraan bermotor milik masyarakat sehat atau tidak, êêmelakukan penghijauan, menghadirkan BBM yang lebih berkualitas, transportasi umum dan lainya.

Berbagai upaya sudah dilakukan, namun jika tidak ada kesadaran dari masyarakat untuk menggunakan energi dengan bijak dan tepat , polusi udara akan tetap terjadi  dan membuat kualitas udara semakin buruk.

Menghadapi kondisi tersebut, Pertamina selaku perusahaan BUMN milik pemerintah menawarkan produk BBM yang ramah lingkungan seperti Pertamax Turbo dan Perta Dex, produk dengan sulfur terendah di bawah 50 ppm atau setara EURO 4. Bahkan terakhir Pertamina juga meluncurkan Pertamax Green 95 yang sangat ramah lingkungan. 

Pertamina selain menyediakan BBM ramah lingkungan dengan RON  mulai 92 hingga 95,  dalam mengatasi polusi udara juga melakuan penanaman pohon.  Kegiatan penanaman pohon dilakukan melindungi udara  agar tetap bersih.

“Ribuan pohon sudah ditanam Pertamina bersama pencinta lingkungan di berbagai daerah untuk menjaga kelestarian lingkungan agar kualitas udara bersih tetap terjaga,” ungkap Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility (CSR) Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho.

Bijak dan Terukur

Brasto mengajak masyarakat untuk menggunakan BBM berkualitas dengan bijak. Selain emisi gas buang yang dihasilkan lebih ramah lingkungan, BBM berkualitas juga hemat, karena membuat mesin lebih awet.

“Ayo segera gunakan BBM berkualitas, agar emisi gas yang dikeluarkan kendaraan bermotor tidak menimbulkan polusi dan udara disekitar kita tetap bersih,” ajak Brasto.

BBM Berkualitas – SPBU siap melayani pembelian BBM berkualitas . (Tya)

 

Hal senada juga disampaikan Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting, belum lama ini Pertamina juga mengajak masyarakat untuk menggunakan BBM dengan bijak. Pasalnya, penggunaan BBM yang tepat dan lebih ramah lingkungan dengan sulfur rendah akan mempengaruhi emisi gas buang kendaraan.

“Emisi gas buang kendaraan menjadi salah satu faktor penyumbang polusi udara yang cukup besar, untuk itu masyarakat diharapkan dapat menggunakan BBM dengan bijak, sehingga udara tetap bersih dan lingkungan menjadi sehat,” tuturnya.

Irto juga berharap masyarakat dapat menggunakan BBM dengan bijak, terukur dan efisien. Pasalnya dengan menggunakan  BBM yang ramah lingkungan berarti masyarakat secara otomatis merawat kendaraannya sendiri.

Risqita Dwiangi, mahasiswa Fakultas Gizi UIN Semarang mengungkap, sejak SMA hingga kuliah sudah menggunakan Pertamax untuk sepeda motornya. Meski lebih mahal dibandingkan dengan Pertalite menurutnya menggunakan Pertamax lebih hemat.

Sebagai mahasiswa yang aktif, selalu menyarankan teman-temannya untuk menggunakan Pertamax. karena terbukti sudah 5 tahun menggunakan Pertamax motor yang dipakainya tidak pernah rusak.

“Mesin motor tetap awet meski jarak kampus dan rumah sangat jauh. Dengan Pertamax naik motor jadi nyaman,” ungkapnya.

Tanam Pohon – Pertamina mengajak semua lapisan masyarakat untuk melakukan gerakan mennam pohon untuk mengatasi kerusakan lingkungan dan menjadikan udara menjadi bersih dan sehat. (tya)

 

Energi Mahal

Sementara itu Direktur PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, Irwan Hidayat mengungkapkan penggunaan energi secara bijak dan terukur serta efisien menurutnya dapat mengurangi polusi udara terutama dikota-kota besar. Sebagai pengusaha Irwan setuju penggunaan energi (BBM) yang ramah lingkungan membuat emisi gas buang kendaraan bermotor akan lebih rendah.

“Sebagai perusahaan besar, penggunaan energi ramah lingkungan harus dilakukan, agar lingkungan perusahaan tetap bersih, sehat, dan nyaman” ungkap Irwan.

Sejak awal Irwan sudah mempersiapkan perusahaan untuk menggunakan energi dengan bijak dan terukur. Ini penting agar perusahaannya  menjadi perusahaan yang hemat energi dan ramah lingkungan. Mulai dari penggunaan BBM, listrik,  solar panel atau energi matahari, sampai pemanfaatan sampah. Sehingga tidak ada sampah yang terbuang.

Diakui Irwan energi ramah lingkungan memang mahal. Meski mahal ia tetap membelinya karena penggunaan energi green memberikan manfaat yang besar dan tidak merusak lingkungan.

Untuk itu Irwan berharap agar perusahaan manufaktur lainnya juga  menggunakan energi yang ramah lingkungan. Selain memberi manfaat yang banyak, penggunaan energi ramah lingkungan akan membuat udara menjadi lebih bersih dan sehat.

“Kita sadar ke depan energi itu mahal, lebih-lebih energi green. jadi siapa yang tidak hemat energi akan rugi ke depannya,” jelas Irwan yang  belum lama ini meraih penghargaan Subroto dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Kemen ESDM). (Tri Sutristiyaningsih)

Comments are closed.