Pembangunan Gedung DPRD Banyumas Tuntas Tahun Ini, Tersedia Ruang Aspirasi untuk Masyarakat

METROJATENG.COM, PURWOKERTO – Pembangunan gedung baru DPRD Kabupaten Banyumas yang dimulai pada tahun 2021 dipastikan tuntas pada tahun ini. Gedung yang memakan anggaran hingga Rp 75 miliar ini, terdiri dari tiga lantai dengan luas area sekitar 3 hektar dan bakal menjadi salah satu gedung termegah di Kabupaten Banyumas. Tak hanya megah, gedung ini juga dilengkapi dengan fasilitas ruang penyampaian aspirasi bagi masyarakat.

Kabid Penataan Bangunan Dinas Pekerjaa Umum (DPU) Kabupaten Banyumas, Imam Wibowo mengatakan, pada tahap pertama di Tahun 2021 dilakukan pembangunan tiang pancang. Selanjutnya, pada Tahun 2022 dilakukan pembangunan struktur bangunan.

“Ditargetkan pada Tahun 2023, sebagian ruangan sudah bisa difungsikan, yaitu ruang rapat paripurna di lantai 2, sehingga pada pembangunan tahap kedua, difokuskan pada bangunan di zona B, yaitu bagian tengah yang terdiri dari ruang rapat paripurna beserta ruang pendukung lainnya, seperti ballroom dan toilet,” terangnya, Kamis (6/3/2025).

Masih di tahun yang sama, pada APBD Perubahan, kembali dianggarkan untuk pembangunan rumah panel yang dipergunakan untuk menyimpan daya listrik. Mengingat daya listrik di gedung baru DPRD Banyumas cukup besar, yaitu sampai 345 KVA, maka harus dibangun trafo sendiri.

“Pada Tahun 2023 kemarin, listrik sudah masuk dan instalasi AC di zona B juga sudah terpasang. Sesuai target, ruang paripurna sudah bisa digunakan untuk aktivitas,” terangnya.

Selanjutnya pada Tahun 2024, kembali dianggarkan untuk melanjutkan pembangunan gedung baru DPRD Banyumas, yaitu untuk menyelesaikan pembangunan zona A, yang terdiri dari ruangan pimpinan dan secretariat dewan (setwan), serta zona C yang terdiri dari ruang komisi dan fraksi.

“Tahun 2024, dua kali dianggarkan untuk kelanjutan pembangunan gedung baru DPRD Banyumas, yaitu di APBD induk dan perubahan, hanya saja untuk anggaran perubahan tidak bisa terserap semua, karena gagal tender hingga dua kali,” jelas Imam.

 

Pembangunan Bertahap, 7 Tahap Anggaran

Lebih lanjut Imam memaparkan, pembangunan gedung baru DPRD Banyumas dilaksanakan secara bertahap, dengan 7 kali tahapan penganggaran. Menurutnya, pembangunan bertahap dengan yang satu tahap langsung jadi, pasti berbeda. Dimana untuk pembangunan yang bertahap, pasti ada proses penyesuaian atau penyempurnaan.

“Pasti berbeda dengan proses pembangunan yang dirancang satu kali langsung jadi. Tetapi, kita bersyukur bisa sampai sejauh ini dan gedung sudah berdiri dengan megah,” tuturnya.

Gedung baru DPRD Banyumas ini, terdiri dari tiga zona, yaitu zona A yang berisi ruang pimpinan DPRD dan ruang setwan, kemudian zona B yang terdiri dari area untuk rapat, pada lantai 1 terdapat tiga ruang rapat dan di lantai 2 ada ruang rapat paripurna. Sedangkan zona C terdiri dari ruang-ruang komisi di lantai 1 dan ruang fraksi-fraksi di lantai 2. Masing-masing zona dilengkapi dengan sarana pendukung berupa ruang lobi dan toilet.

 

Pada Tahun 2025 ini, kembali dialokasikan Rp 10,3 miliar untuk finishing gedung baru DPRD Banyumas. Anggaran tersebut akan dipergunakan untuk pembuatan pagar keliling, finishing halaman depan, samping serta belakang yang akan dibuat jalan serta area parkir dan untuk papan nama DPRD Banyumas.

“Sebenarnya Rp 10,3 miliar tersebut, merupakan anggaran dari perubahan APBD 2024 yang tidak terserap, sehingga kembali dianggarkan tahun ini. Pada perubahan lalu, dianggarkan Rp 14 miliar, namun hanya bisa direalisasikan Rp 3,6 miliar yaitu untuk pengadaan AC dan furniture,” kata Imam.

Dengan selesainya pembangunan gedung baru ini, diharapkan fasilitas yang ada akan mendukung kinerja DPRD Banyumas dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Selain itu, adanya ruang penyampaian aspirasi juga menjadi bukti komitmen DPRD dan Pemkab Banyumas untuk membuka akses bagi masyarakat dalam menyampaikan pendapat dan harapan mereka.