Polres Grobogan Lakukan Risk Assessment, Jelang Laga Persipur vs PPSM
METROJATENG.COM, GROBOGAN -Menjelang laga antara PPSM Saksi Magelang melawan Persipur, Polres Grobogan bersama dengan Direktorat Pengamanan Objek Vital (Ditpamobvit) Polda Jawa Tengah (Jateng) melakukan risk assessment atau penilaian risiko terkait persiapan pertandingan Kompetisi Liga 4 musim 2024-2025 yang akan dilaksanakan di Stadion Krida Bakti Purwodadi.
Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan melalui Kabagops Polres Grobogan Kompol Ngadiyo menjelaskan, bahwa risk assessment ini penting untuk mengetahui segala potensi risiko yang mungkin terjadi selama pertandingan berlangsung.
“Kami bersama dengan Ditpamobvit Polda Jawa Tengah melakukan penilaian terhadap segala aspek yang berhubungan dengan keamanan dan ketertiban selama kompetisi ini,” kata Kabagops Polres Grobogan.
Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa nantinya pertandingan tersebut dapat berjalan dengan aman dan nyaman bagi semua pihak. Kegiatan risk assessment ini melibatkan berbagai pihak, termasuk petugas kepolisian serta pihak keamanan stadion. Selain itu, pihak penyelenggara pertandingan juga turut hadir untuk memberikan informasi terkait persiapan mereka.
Penilaian meliputi beberapa aspek, seperti keamanan stadion, pengaturan lalu lintas, potensi kerumunan suporter, serta penanganan situasi darurat jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Kompol Ngadiyo mengungkapkan, pihaknya akan memberikan rekomendasi terkait pengamanan yang perlu dilakukan di sekitar stadion dan jalur transportasi yang menuju ke lokasi pertandingan.
“Kami melakukan analisis terhadap potensi risiko yang dapat terjadi, baik itu dari segi keamanan, keselamatan, maupun kelancaran acara. Semua aspek ini harus dipersiapkan dengan matang,” terangnya.
Pengecekan juga dilakukan terkait fasilitas yang ada di Stadion Krida Bakti, lokasi titik masuk dan keluar penonton, serta kesiapan petugas pengamanan yang akan ditugaskan selama pertandingan. Pengaturan arus lalu lintas dan parkir kendaraan juga menjadi salah satu fokus utama dalam penilaian. Hal ini guna menghindari terjadinya kemacetan yang bisa mengganggu jalannya pertandingan.
Comments are closed.