Walikota Semarang Apresiasi Keluarga Sido Muncul Kembangkan Kawasan Semarang Timur

 

METROJATENG.COM, SEMARANG – Ingin memberikan nilai tambai untuk masyarakat sekitar Klipang Semarang,  melalui PT Daya Cipta Tiara keluarga besar Sido Muncul akan mengembangkan kawasan Klipang,  Semarang Timur, Jawa Tengah, dengan  membangun proyek  properti  untuk pertama kalinya.

Pembangunan ini diawali dengan acara selamatan untuk pembuatan  infrastuktur berupa jalan pada proyek hunian dan bisnis yang terintegrasi yakni ‘Tentrem Housing & Apartment’ mendapat apreasiasi dari walikota Semarang Rahayu Gunaryanti;

“Desain ‘Tentrem Housing & Apartemen sudah jadi dan  saat ini ya akan segera masuk proses perijinan untuk pengembangan kawasan,” kata Irwan Hidayat, Direktur PT Daya Cipta Tiara, saat acara selamatan sekaligus pemberkatan pembukaan lahan di Klipang, Semarang, Selasa (17/12/2024).

Irwan mengaku, lahan di Klipang ini sudah lama dimilikinya dan diproyeksikan untuk bisnis. Namun, baru kali ini akan diwujudkan melalui bisnis properti.
“Ini pertama kalinya saya dan adik-adik saya membuat usaha properti, ada perumahan dan jadi developer,” kata Irwan.

Menurut Irwan, tujuan utama pembangunan proyek ini  proyek ini dapat memberikan nilai tambah untuk lingkungan dan meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar.

“Goalnya ada di value, jadi nanti lingkungan sekitar  akan berkembang dan ikut bernilai, seperti harga tanah di sekitar akan jadi mahal serta perekonomian ajan tumbuh.Bila proyek ini memberikan nilai tambah bagi masyarakat sekitar patut disyukuri,” kata Irwan.

Hadir pada acra tersebut  keluarga besar Sido Muncul, diantaranya Komisaris Utama, Jonatha Sofjan Hidajat; Komisaris, Johan Hidayat; Direktur Utama, Sigit Hartojo Hadi Santoso; Direktur, Irwan Hidayat; David Hidayat; beserta anak dan  cucu. Tak ketinggalan hadir Walikota Semarang, Hevearita Rahayu Gunaryanti; serta tamu undangan lainnya, baik dari dinas terkait, serta Muspika, dan tamu undangan lainnya.

Ditambahkan Irwan, lahan seluas kurang lebih 51 hektar di Klipang ini sudah lama dimilikinya dan diproyeksikan untuk bisnis. Namun, baru kali ini akan diwujudkan melalui bisnis properti.

“Tempat ini harus menjadi tempat berkualitas. Kami akan membangun  perumahan klaster,  apartemen.  dan fasilitas umum lainnya, bahkan sudah ada investor  yang akan membangun Universitas Telogorejo yang bergerak dibidang kesehatan. Universitas Telogorejo’  telah membeli sekitar 4 hektar, dan  keberadaan universitas tersebut juga bakal menambah nilai hunian di lingkungan sekitarnya.,” ungkap Irwan .

Ditambakan Irwan, mungkin saat ini orang sekarang bilang, siapa yang bakal mau tinggal di apartemen.Karena lahan di wilayah Semarang masih luas dan transportasi lancar.

“Tapi ini sekarang, nanti 2-3 tahun lagi  kawasan ini pasti akan berubah. Di sini juga akan dibangun klaster – klaster rumah mulai 80 meteran. Apartemen mulai 30 meteran. Anak sekarang malah justru suka apartemen,” terangnya.

 

Menurut Irwan, saat ini proyek masih selanatan  dulu, dengan melakukan  bersih-bersih, dan membuat infrastruktur sambil menunggu  proses pengajuan ijin ke pemerintah. Semoga semua berjalan lancar, sehingga proyek pembangunan segera  terealisasi.

“Mohon bantuan pemerintah supaya proyek berjalan baik dan lancar. Proyek Tentrem akan membawa nilai tambah bagi lingkungan sekitar dan warga Kota Semarang,” tegasnya.

Walikota Semarang, Hevearita Rahayu Gunaryanti menyambut baik langkah keluarga Sido Muncul dan berterimakasih karena bersedia  berinvestasi di Kota Semarang. Siapupun yang berinvestasi di kota Semarang baik, skala besar maupun kecil, Pemerintah Kota Semarang selalu siap untuk mensupport.

“Dari Pemkot Semarang akan mensupport, bahkan seluruh perijinan juga akan kami support. Investasi apapun untuk Kota Semarang akan disupport. Tapi nanti tata ruang juga perlu untuk dibahas bersama, agar seluruhnya tertata dengan baik, termasuk penataan kawasan dengan lingkungan sekitarnya. Ini penting untuk  antisipasi potensi dampak yang terjadi,” ujar Mbak Ita.

Pemkot Semarang telah berkomitmen mempermudah proses perijinan pada setiap investasi yang masuk. Setidaknya 3 bulan proses perijinan berjalan bisa segera disetujui.

“Silahkan dari tim PT Daya Cipta Tiara bisa segera melakukan pemaparan ke Pemkot Semarang bersama instansi terkait lainya agar perijinan bisa segera terselesaikan,” jelasnya.
Mbak Ita pun berharap, investasi dari keluarga pemilik Sido Muncul tidak berhenti di sini saja. Pemkot Semarang siap berkaborasi dan keluarga Hidayat jangan bosan – bosan untuk investasi di Kota Semarang.

“Semoga proyek ini berjalan  lancar semuanya, ‘Tentrem Housing & Apartment’ secepatnya dapat terealisasi dan menjadi  kebanggaan kota Semarang juga warga di wilayah Klipang ada proyek besar, sehingga bisa menepis anggapan daerah ini tidak masuk daerah pinggiran lagi, dan bisa berimbang dengan lainnya,” ujarnya.

Menurut mbak Ita yang terpenting dalam proyek pembangunan ini sebagaimana dikatakan Irwan Hidayat dapat memberi nilai dan meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. “Adanya proyek ini kawasan Klipang akan berkembang lebih baik lagi,” harapnya. ((tya)