METROJATENG.COM, GUNUNG KIDUL- PLN Icon Plus SBU Regional Jawa Bagian Tengah dengan sigap tangani insiden terjatuhnya splice closure yang terjadi di Kecamatan Purwosari, Gunung Kidul.
Splice closure, sebuah komponen penting dalam jaringan serat optik, dilaporkan terjatuh oleh masyarakat. Menyadari pentingnya keberlanjutan kepada layanan pelanggan dan keselamatan masyarakat, Tim Pemeliharaan segera melakukan upaya perbaikan dan pemulihan.
“Kami menyadari bahwa insiden ini dapat mengganggu kenyamanan masyarakat serta menjadi potensi gangguan layanan pelanggan jika sampai menyebabkan putus Fiber Optik milik PLN Icon Plus. Oleh karena itu, kami segera menurunkan tim untuk menangani dan memperbaiki splice closure yang terjatuh secepat mungkin,” ujar Deri Prasetio Utomo, General Manager PLN Icon Plus SBU Regional Jawa Bagian Tengah.
Selama proses perapihan jaringan berlangsung, Tim Pemeliharaan melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap seluruh jaringan di area tersebut untuk memastikan tidak ada potensi masalah serupa di masa mendatang.
“Kami meminta maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin dirasakan oleh masyarakat. Dan kami berterima kasih atas laporan yang telah disampaikan. Jika masyarakat melihat kejadian serupa dapat melaporkan melalui media sosial kami atau menghubungi nomor 0813-2757-2290 untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY.” tambah Deri.
Sesuai Arahan Direktur Utama PLN Icon Plus, Bapak Ari Rahmat Indra Cahyadi bahwa sebagai Subholding beyond kWh PT PLN (Persero), PLN Icon Plus berkomitmen meningkatkan keandalan jaringan telekomunikasi secara berkelanjutan diantaranya melalui program Penataan Penertiban dan Pemanfaatan Aset Ketenagalistrikan (P3AK).