Manajemen Hingga Sopir Bus Trans Banyumas Geruduk Sekda, Ucapkan Selamat dan Sampaikan Aspirasi
METROJATENG.COM, PURWOKERTO – Pendopo Sipanji Purwokerto mendadak ramai. Puluhan sopir bus Trans Banyumas bersama manajemen serta pegawai Dinas Perhubungan (Dishub), beramai-ramai mendatangi Sekda Banyumas, Agus Nur Hadie untuk mengucapkan selamat atas pelantikannya sebagai sekda Banyumas.
Sebagai wujud kecintaan mereka terhadap mantan Kepala Dishub Banyumas ini, mereka membawa nasi tumpeng untuk makan siang bersama. Kepala Pengelola Trans Banyumas, Ipung Marsikun juga memberikan jaket Trans Banyumas yang langsung dipakai oleh Agus Nur Hadie.
“Pak Agus merupakan salah satu perintis adanya Trans Banyumas, kami cukup lama bersama-sama berusaha memberikan yang terbaik untuk Trans Banyumas dan untuk masyarakat Banyumas. Sehingga saat beliau diangkat menjadi sekda, kami sangat bersyukur, artinya aspirasi kami bisa lebih cepat tersampaikan dengan mudah dan beliau orangnya sangat peduli dan terbuka untuk menerima keluhan serta masukan”, kata Ipung, Rabu (24/7/2024).
Lebih lanjut Ipung menyampaikan, perkembangan Trans Banyumas sangat bagus, load factor juga terus meningkat dan manajemen juga berkembang dengan bagus. Salah satu hal yang masih perlu diperbaiki adalah masalah halte yang dirasa belum cukup nyaman sebagai tempat penumpang menunggu bus.
“Halte yang ada sekarang ini, belum dilengkapi dengan atap, sehingga penumpang jika menunggu belum terasa nyaman, mungkin ke depan bisa dilengkapi dengan halte yang lebih representative”, ucapnya.
Selain itu, Ipung juga memaparkan tentang berakhirnya MoU antara Pemkab Banyumas dengan Kementerian Perhubungan pada akhir Tahun 2025 nanti, sehingga subsidi bus Trans Banyumas secara otomatis akan beralih ke pemkab.
“Hal ini juga perlu mendapat perhatian dari pemkab mulai sekarang, karena semua hal harus dipersiapkan dan Alhamdulillah tadi Pak Sekda sudah menyampaikan, bahwa hal tersebut akan dilakukan secara bertahap”, tuturnya.
Kebutuhan Transportasi
Sementara itu, Sekda Agus Nur Hadie menyampaikan ucapan terima kasih atas kedatangan para sopir dan manajemen bus Trans Banyumas serta Dishub Banyumas. Agus mengaku, Dishub mempunyai peran istimewa dalam mengantarkannya sampai di titik sekarang.
“Semua yang saya capai sekarang ini, berkat kekuatan doa dari banyak pihak, termasuk sopir dan manajemen bus Trans Banyumas, serta Dishub yang luar biasa membantu menemani saya belajar, memberikan data, sekaligus juga menjadi motivator”, kata Agus Nur Hadie.
Pada kesempatan tersebut, Agus menyampaikan, ke depan kebutuhan transportasi di Banyumas akan meluas, terutama ke wilayah timur yaitu Sokaraja dan Kota Lama Banyumas.
“Sekarang ini Kota Lama Banyumas sudah lebih ramai, terutama pada sore dan malam hari, namun belum ada angkutan umum pada waktu tersebut. Sehingga peluang ini bisa diambil oleh bus Trans Banyumas untuk menambah jam beroperasi”, jelasnya.
Terkait MoU yang akan berakhir pada Desember 2025, Agus menyampaikan, secara pribadi ia sudah berdiskusi dengan pihak kementrian dan meminta agar dilakukan secara bertahap.
