Tablet Hisap, Inovasi Mahasiswa Unsoed Untuk Mencegah Stroke

METROJATENG.COM, PURWOKERTO –  Tim Program Kreativitas Mahasiswa di bidang Kewirausahaan (PKM-K) Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto kembali menciptakan inovasi. Kali ini inovasi yang dihasillan berupa produk tablet hisap ‘Cebra Tab’ yang bermanfaatkan untuk mencegah stroke.

Ketua Tim PKM-K, Esti mengatakan, tablet hisap ini mengombinasikan bahan aktif ekstrak daun pegagan dan daun krokot untuk meningkatkan daya ingat dan mencegah stroke.

“Kita menggunakan krokot yang memang belum dimandaatjan secara maksimal oleh masyarakat”, tuturnya.

Lebih lanjut Esti menjelaskan, pegagan merupakan tanaman yang cocok tumbuh ditanah yang lembap seperti tanah gambut. Indonesia sendiri memiliki lahan gambut seluas 20,2 hektare sehingga pegagan dapat berpotensi sebagai sumber daya alam melimpah yang menguntungkan. Tetapi saat ini, daun pegagan masih kurang dimanfaatkan karna rasanya yang pahit. Inovasi daun pegagan menjadi tablet hisap dapat menjadi peluang pasar yang dapat diperjualbelikan ke berbagai kalangan usia karna sifatnya yang herbal.

“Dengan adanya inovasi Cebra-Tab, maka daun krokot akan dapat memiliki nilai praktis dan nilai jual yang menguntungkan baik baani, pengusaha, maupun bagi dunia kesehatan. Daun pegagan mengandung asiaticoside dan brahmoside untuk meningkatkan daya ingat otak”, terangnya.

Perlancar Peredaran Darah

Selian itu, lanjut Esti, kandungan triterpenoid dalam pegagan juga dapat merevitalisasi pembuluh darah sehingga memperlancar peredaran darah menuju otak. Dan kandungan flavonoid dalam pegagan dapat menjadi untuk menangkal radikal bebas. Daun krokot mengandung lemak omega-3 untuk mencerdaskan otak. Vitamin A, vitamin B kompleks, dan vitamin C yang terkandung dalam krokot dapat mencegah penyakit kardiovaskuler, khususnya cerebro-vaskular accident /stroke.

Delirium atau linglung parah saat ini masih menjadi penyakit yang banyak diderita lansia bahkan saat ini banyak kalangan muda yang mengalaminya. Penyakit delirium yang merupakan masalah pada otak dapat mengganggu fungsi syaraf dan darah, sehingga orang yang mengalami delirium akan berpotensi terkena serangan stroke. Bahaya penyakit delirium terjadi akibat beberapa faktor diantaranya karena inflamasi, penuaan, stres oksidatif, ketidakseimbangan neurotransmiter, gangguan endokrin, dan gangguan tidur.

“Perlu adanya suplemen pendukung untuk menstabilkan fungsi otak  dan menjaga kesehatan darah. Namun, suplemen kesehatan otak dan pencegah stroke saat ini kebanyakan berbahan dasar L-carnitine dan Vitamin E dalam dosis tinggi yang dapat menyebabkan efek samping berbahaya seperti kram perut, diare, gangguan pencernaan bahkan pendarahan. Karenanya, perlu adanya alternatif salah satunya berupa suplemen herbal yang dapat menjadi solusi  bagus untuk mengatasi permasalahan tersebut, Cebra-Tab dibuat dan dirilis sebagai suatu produk suplemen tablet hisap dari daun pegagan dan daun krokot”, papar Esti.

Produk tablet hisap Cebra-Tab ini telah terstandarisasi melalui berbagai macam pengujian seperti uji waktu alir, uji kadar air, uji sudut diam, uji kekerasan tablet, uji keseragaman ukuran serta uji kerapuhan tablet dengan hasil yang memenuhi syarat produk farmasi.