Jabat Pj Sekda, Agus Nur Hadie Siap Evaluasi BLUD Pariwisata Demi Tingkatkan PAD
METROJATENG.COM, PURWOKERTO – Asisten Administrasi Umum, Agus Nur Hadie resmi dilantik sebagai Pj Sekda Banyumas, Kamis (17/5/2024). Peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) menjadi pekerjaan rumah pertama yang akan dilakukan Agus, salah satu cara yang ditempuh adalah dengan melakukan evaluasi terhadap BLUD Pariwisata.
“Upaya mendongkrak PAD yang paling potensial adalah dari sektor pariwisata, kemudian pajak. Karenanya, evaluasi BLUD Pariwisata menjadi salah satu hal yang harus segera dilakukan”, jelasnya.
Disamping karena masa kerja BLUD memang sudah cukup lama, hasil pendapatan yang diperoleh juga menjadi bahan evaluasi. Mengingat pendapatan sektor pariwisata justru lebih tinggi saat belum dikelola BLUD. Seharusnya, saat pengelolaan berpindah ke tangan profesional, penghasilan harusnya meningkat.
Sektor lain yang juga potensial untuk mendongkrak PAD Banyumas adalah dari pajak. Penerbitan SPPT terakhir adalah Tahun 2013, tentunya sudah tidak update lagi. Banyak yang masih hanya dikenakan pajak tanah saja, sementara sudah berdiri bangunan di atas tanah tersebut.
Hal lain yang juga menjadi fokus Agus Nur Hadie adalah meningkatkan sinergitas dengan berbagai pihak, TNI, Polri, Perguruan Tinggi (PT), perbankan, media, serta berbagai elemen masyarakat.
“Sinergitas ini sangat penting, karena banyak persoalan di Banyumas yang harus diselesaikan bersama-sama, pemerintah tidak bisa sendiri dan butuh dukungan dari semua pihak”, terangnya.
Agus mencontohkan, untuk pengentasan kemiskinan ekstrim yang ditargetkan zero oleh Pj Bupati, diburuhkan campur tangan berbagai pihak, karena anggaran pemkab terbatas. Saat ini selain dari CSR, masing-masing OPD juga diberikan tanggungjawab untuk turut mengentaskan kemiskinan ekstrim.
“Masing-masing OPD sudah punya wilayah binaan, kemudian ada dari CSR juga, memang sudah mengurangi angka kemiskinan ektrim, tetapi belum sampai zero. Karena itu, harus lebih didorong lagi dengan meningkatkan sinergitas. Begitu pula dalam penanganan stunting”, ucapnya.

Target
Sementara itu, Pj Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro dalam sambutannya menekankan sejumlah sasaran atau target yang harus dicapai antara lain realisasi indeks birokrasi, indeks pembangunan manusia dan laju pertumbuhan ekonomi. Yang menjadi perhatian diantaranya pengurangan angka kemiskinan ekstrem, pengangguran, masalah sampah, masalah air baku, inflasi, defisit APBD sebesar Rp. 60 Miliar, skenario penyusunan APBD 2025, penyehatan BUMD dan lainnya.
“Ini persoalan-persoalan yang harus kita selesaikan”, kata Hanung.
Pada kesempatan tersebut, Pj Bupati juga menyinggung soal penanganan sampah yang mulai banyak dikeluhkan masyarakat. Ia meminta agar Pj Sekda segera menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang dikeluhkan masyarakat. (ADV)
Comments are closed.