Metro Jateng
Berita Jawa Tengah

Investasi di Jateng Mampu Tekan Pengangguran Hingga 0,85%

METROJATENG.COM, SEMARANG – Tumbuhnya investasi di Jateng terbukti mampu menekan angka pengangguran terbuka hingga 0,85%. Dari data Badan Pusat Statistik (BPS) angka pengangguran di Jateng sampai dengan bulan Februari 2024 sebesar 4,39%, jumlah tersebut menurun 0,85% dibanding bulan Februari 2023.

Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana mengatakan, pihaknya terus mendorong investasi di wilayahnya. Sebab, investasi yang terus tumbuh menjadi faktor utama menurunnya angka pengangguran terbuka.

“Banyaknya investor yang masuk ke Jawa Tengah dengan dibukanya rumah makan dan pabrik-pabrik, semakin menumbuhkan perekonomian masyarakat dan menekan pengangguran”, kata Nana Sudjana.

Persentase tingkat pengangguran terbuka di Jateng, lanjut Nana, saat ini di bawah angka pengangguran terbuka nasional yang mencapai 4,82%. Adapun jumlah penduduk bekerja di Jawa Tengah sebanyak 20,41 juta orang. Naik 0,45 juta orang dibandingkan Februari 2023.

Lapangan pekerjaan yang mengalami peningkatan terbesar adalah sektor penyediaan akomodasi dan makan minum sebesar 0,15 juta orang. Disusul sektor administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib sebesar 0,12 juta orang.

Kota Tujuan Investor

Menurut Nana, Kota Semarang menjadi salah satu daerah yang menjadi tujuan investor untuk menanamkan modalnya. Dengan begitu, akan memacu pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut dan sekitarnya.

“Kami berharap lebih banyak lagi investor yang masuk, sehingga akan menambah lapangan pekerjaan. Ketika pengangguran turun maka angka kemiskinan juga akan ikut turun”, terangnya.

Sementara itu, terkait keberadaan Rumah Makan Padang Payakumbuah di Kota Semarang yang baru saja diresmikan, diharapkan dapat menambah khasanah kuliner lokal nusantara di Jawa Tengah. Hal tersebut diharapkan dapat berdampak pada pertumbuhan pariwisata dan perekonomian.

“Ini bisa menambah khasanah masakan lokal di Kota Semarang, dan menjadi destinasi kuliner di Kota Semarang”, kata Nana.

Comments are closed.