Sido Muncul Salurkan Bantuan Rp 325 juta untuk Operasi 50 pasien bibir sumbing di Surabaya
METROJATENG.COM, JAKARTA – PT. Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul, Tbk bekerjasama dengan Yayasan Smile Train Indonesia, melalui produk unggulannya Suplemen Kesehatan Kuku Bima kembali menggelar operasi bibir sumbing dan langit-langit gratis untuk 50 penderita di Surabaya, Jawa Timur.
Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat secara simbolis menyerahkan bantuan Rp 325 simbolis ke Country Manager and Program Director Yayasan Smile Train Indonesia Deasy Larasati. Operasi bibir sumbing ini akan dilaksanakan di Rumah Sakit PHC Surabaya.
Irwan sangat mengapresiasi semua pihak yang dengan tulus membantu kegiatan ini sehingga anak-anak penderita bibir sumbing dapat tersenyum kembali. Ia mengaku sangat prihatin kepada para orang tua yang memiliki anak dengan bibir sumbing, apalagi mereka dari golongan keluarga tidak mampu.
“Saya berharap bantuan ini dapat membantu meringankan beban mereka dan anak-anak bisa tersenyum lagi menatap masa depan yang cerah tanpa rasa malu,” tutur Irwan.
Menurut Irwan bantuan untuk penderita bibir sumbing ini sudah dilakukan Sido Muncul 6 tahun yang lalu. Sampai saat ini sudah 574 pasien bibir sumbing dioperasi dan hasilnya sangat bagus. Kali ini Sido Muncul kembali melakukan operasi bibir untuk 50 pasien di Rs PHC Surabaya, sehingga total saat ini berjumlah 624 pasien.
” Sampai hari ini sudah ada 624 penderita bibir sumbing yang kami bantu. Kami menargetkan untuk membantu operasi 5.000 pasien bibir sumbing, sehingga dukungan semua pihak sangat diharapkan agar komitmen Sido Muncul untuk membuat pasien bibir sumbing dan langit-langit dapat tersenyum lagi,” ujar Irwan di Kantor Sido Muncul, Gedung House of Jamu, Jakarta, Jumat (16/2/2024).
Menurut Irwan, membantu orang-orang yang kesulitan merupakan sumber energi.Apalagi kesempatan untuk membantu sesama tidak datang setiap waktu. Untuk itu Irwan mengajak orang-orang yang mampu untuk saling membantu.
“Kesempatan untuk membantu mereka yang kesulitan dan menderita adalah sumber energi bagi kami. Saya juga berharap masyarakat yang mampu, dan punya keahlian seperti dokter dapat membantu mewujudkan cita-cita pasien bibir sumbing untuk sembuh dan bisa tersenyum lagi,” ungkap Irwan.
Diakui Irwan, ia sangat antusias ketika ada permintaan untuk bekerja sama untuk melakukan operasi bibir sumbing, stunting, atau katarak. Sehingga ketika Smile Train mengajak bekerjasama melakukan operasi bibir sumbing langsung setuju.
“Kami tidak hanya bekerja sama dalam operasi bibir sumbing, tetapi juga operasi katarak dan stunting.Tak lupa saya mengucapkan terima kasih kepada Yayasan Smile Train Indonesia, Rumah Sakit PHC Surabaya dan seluruh timnya. Mudah-mudahan yang kita lakukan hari ini akan membawa dampak masa depan yang panjang bagi anak-anak yang menderita langit-langit dan bibir sumbing,” ungkapnya
Direktur Utama PT Pelindo Husada Citra (PHC) Henny Veirawati menyampaikan apresiasi kepada Sido Muncul atas bantuan yang diberikan. Ia bersama 160 dokter dan 750 tenaga medis siap memberikan yang terbaik untuk 50 pasien penderita langit-langit dan bibir sumbing untuk tetap semangat dan menebar senyum bagi anak-anak Indonesia.
“Saya mewakili keluarga besar PT Pelindo Husada Citra, khususnya di Rumah Sakit PHC Surabaya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dari Sido Muncul dan Yayasan Smile Train Indonesia untuk menggandeng kami dalam.mewujudkan senyum pasien bibir sumbing dan langit-langit,” ungkapnya.
Country Manager & Program Director Yayasan Smile Train Indonesia Deasy Larasati berterima kasih atas bantuan yang diberikan. Ia mengajak masyarakat dengan persoalan serupa agar dapat datang ke RS PHC Surabaya untuk mendapatkan bantuan.
“Terima kasih yang sebesarnya untuk Sido Muncul dan semua pihak yang begitu perhatian dengan program kemanusiaan. Saya juga berpesan apabila di kemudian hari ditemui anak-anak yang menderita bibir sumbing bisa menyampaikan ada program operasi gratis yang dibantu oleh Sido Muncul,” jelasnya.
Novi Andita salah satu orang tua pasien penderita bibir sumbing mengucapkan rasa syukur dn terima kasihnya kepada Sido Muncul. Ia berharap dengan bantuan Sido Muncul ini anaknya akan sembuh dan ceria kembali.
Novi mengaku tidak pernah mengira anaknya yang lahir menderita bibir Sumbing. Karena selama hamil ia tidak pernah memeriksakan kandungannya, apalagi melakukan USG.
“Saya saat itu sedih dan bingung. Namun saya tetap sem untuk mencari bantuan agar anak saya bisa di operasi dan Normal kembali. Berkat Sido Muncul anaknya kini bisa dioperasi, terima kasih Sido Muncul dan para dokter di RS PHC,” ungkapnya. (tya)