Rektor UMP Harapkan Mahasiswa Jadi Duta Pemilu Damai
METROJATENG.COM, PURWOKERTO – Rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Assoc Prof Dr Jebul Suroso menyampaikan harapannya agar 91 mahasiswa yang mengikuti program pertukaran mahasiswa di UMP, bisa menjadi duta pemilu damai di wilayah masing-masing. Sekaligus juga mengajak masyarakat untuk menyalurkan hak pilihnya dan tidak golput.
“Ada 91 mahasiswa yang ikut proses pembelajaran di UMP ini melalui Festival Budaya Nusantara, di penghujung program pertukaran mahasiswa merdeka, saya ingin sampaikan, agar para mahasiswa pilihan ini dapat menjadi duta pemilu damai di wilayahnya masing-masing dan jangan golput”, pesannya, Kamis (18/1/2024).
Menurut Rektor UMP, semua harus mengambil peran dalam pesta demokrasi, mengingat satu suara pun akan sangat berarti dan menentukan nasib bangsa ini ke depan. Dan mahasiswa harus menjadi agent untuk terwujudnya keamanan dan kenyamanan pesta demokrasi, sekaligus juga mengedukasi masyarakat.
Pemerataan
Salah satu peserta dari Papua, Ulfa Muheri menyampaikan harapannya akan sosok pemimpin terpilih, yang nantinya bisa membuat Indonesia lebih maju dan pembangunan merata. Sebagai mahasiswa yang berasal dari wilayah tertinggal, Ulfa merasa fasilitas pendidikan dan kesehatan harus ditingkatkan.
“Saya tinggal di Pulai Salawati, Kepulauan Raja Ampat, Papua Barat. Di wilayah kami banyak sekali pulau-pulau kecil yang belum dilengkapi fasilitas kesehatan, sehingga orang jika mau berobat harus menyeberang pulau terlebih dahulu yang memakan waktu hingga 1 jam”, tutur mahasiswi Universitas Muhammadiyah Sorong ini.
Begitu pula untuk fasilitas pendidikan, meskipun sudah ada sekolah SD hingga SMA, namun belum dilengkapi dengan fasilitas yang memadai.
Acara Festival Budaya Pertukaran Mahasiswa Merdeka 3 UMP yang bertajuk ‘Warna-Warni Budaya Membawa Catatan Kenangan’ tersebut, juga menjadi wadah bagi 91 mahasiswa Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) UMP dari berbagai daerah untuk menampilkan kekayaan budaya dan tradisi daerah masing-masing.
Para mahasiswa memukau hadirin dengan pertunjukan budaya dan fashion show menggunakan busana adat. Pertunjukan budaya dan fashion show digelar sambil menyuarakan semangat pemilu damai.
