Metro Jateng
Berita Jawa Tengah

Peternak Berdaya, Ekonomi Masyarakat Terangkat Bersama Program Electrifying Agriculture PLN

0

METROJATENG.COM, BANYUMAS – Pasca pandemi, sektor pertanian, peternakan, perkebunan hingga UMKM mulai kembali bangkit. Pemerintah mendorong semua kalangan untuk turut menyokong pemulihan ekonomi, termasuk PT PLN (Persero) yang hadir di tengah pelaku usaha dengan mengusung program Electrifying Agriculture (EA).

Program yang digagas oleh PLN untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produktivitas petani serta peternak ini, sudah banyak dimanfaatkan para petani dan peternak di wilayah Banyumas Raya. Program ini terbukti mampu menghemat biaya produksi, sehingga menambah keuntungan bagi mereka.

Sebagaimana dituturkan perwakilan owner CV Indo Gigante, Alsa Ryan Samanta yang sudah menggunakan listrik sebagai sumber utama untuk operasional kandang ayam. Menurutnya, listrik menjadi kebutuhan vital untuk kandang ayam closed house. Antara lain sebagai penggerak turbin untuk kipas, guna meminimalisir bau di kandang. Kemudian sebagai penerangan di dalam kandang, untuk pompa air, serta sebagai penggerak motor arus makanan ayam.

“Penggunaan listrik di kandang ayam kami sangat vital, karena hampir semua digerakan dengan listrik”,  tuturnya, Selasa (26/12/2023).

Jika dibandingkan dengan menggunakan genset sebagai penggerak, maka biayanya jauh lebih hemat dengan listrik. Genset dioperasionalkan dengan bahan bakar seperti solar atau Pertamina Dex, yang jika untuk operasional non stop selama 24 jam, kebutuhan bahan bakarnya cukup banyak dan mahal.

Lebih lanjut Alsa menjelaskan, ada dua jenis kandang ayam yaitu kandang modern dan tradisional. Untuk kandang tradisional ada dua macam yaitu open house dan closed house. Untuk open house, kebutuhan listrik tidak begitu vital, namun untuk closed house seperti kandang miliknya, listrik menjadi kebutuhan utama yang digunakan selama 24 jam.

“Genset bisa saja difungsikan selama 24 jam, tetapi tentu saja biaya operasionalnya besar, belum lagi dengan perawatannya”, ucapnya.

Kapasitas kandang ayam Alsa sebanyak 55 ribu ekor dan panen setiap 40-45 hari sekali. Untuk hasil panen ayam, sudah ditampung oleh perusahaan yang sudah lama bermitra dengannya, temasuk pamasokan Day Old Chick (DOC).

Caption Foto : Petugas PLN tengah memeriksa listrik di kandang ayam Cilongok, Kabupaten Banyumas. (Foto : Hermiana).

 

Hal senada juga disampaikan pengelola kandang ayam Ratminingsih di Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas, Dede Irsal Arif Riyadi. Menurutnya, penggunaan listrik di kandang sangat meringankan kerja sekaligus juga menghemat biaya. Ditambah lagi, PLN secara berkala juga melakukan pengecekan untuk memastikan suplai listrik lancar.

“Kalau menggunakan genset itu ribet, belum lagi jika gensetnya ngadat, paling simpel dan hemat jelas pakai listrik PLN”, ucapnya.

Tingkatkan Kesejahteraan

Asisten Manager Pemasaran dan Pelatanan Pelanggan PT PLN (Persero) Area Purwokerto, Ferry Fernando mengatakan, perekonomian masyarakat tumbuh dan menjadi tangguh dengan beradaan listrik di tengah mereka yang mempermudah usaha. Program Electrifying Agriculture PLN menyentuh banyak sektor, mulai dari pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan serta usaha lain seperti pengolahan hasil pertanian, perternakan dan sebagainya.

“Untuk industri peternakan misalnya, sebelum menggunakan listrik, sebagian besar mengandalkan genset, yang biayanya jauh lebih mahal. Mulai dari pembelian alatnya, operasional bahan bakarnya, serta perawatannya. Dari hitungan di lapangan, penggunaan listrik ini bisa menghemat operasional perternak antara 30-50 persen”, ungkapnya.

Program EA PLN ini sudah merambah ke banyak pelaku usaha di wilayah Banyumas, Wonosobo, Purbalingga dan Banjarnegara. Untuk tahun 2023 ini, sampai dengan bulan November lalu, tercatat ada pelanggan baru hingga 352 dengan total daya 6,3 MW. Dalam mensosialisasikan program EA, PLN berkoordinasi dengan pemkab masing-masing wilayah, menggandeng pula pihak kecamatan dan desa yang terdapat banyak pelaku usaha serta dinas terkait. Sosialisasi juga dilakukan melalui media sosial.

“Program EA hadir untuk mendorong pertumbuhan ekonomi pasca pandemi, bersama masyarakat PLN berkomitmen untuk kembali membangun perekonomian yang berkelanjutan, ramah lingkungan serta berdampak pada peningkatan kesejahteraan bersama”, pungkasnya.

Leave A Reply

Your email address will not be published.