Metro Jateng
Berita Jawa Tengah

Dukungan Pengusulan R.M Margono sebagai Pahlawan Nasional Semakin Menguat

METROJATENG.COM, PURWOKERTO – Usulan untuk mengangkat R.M Margono Djojohadikusumo sebagai pahlawan nasional semakin kuat. Hal ini terbukti dengan ditandatanganinya deklarasi dukungan dari para bupati di Banyumas Raya, yang berlangsung dalam seminar bertajuk “Jejak Perjuangan R.M Margono Djojohadikusumo” di Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Purwokerto.

Ketua Umum Seruan Eling Banyumas (Serulingmas), Dr. Wisnu Suhardono, menyatakan bahwa organisasi yang menaungi tokoh-tokoh dari Banyumas Raya ini merasa memiliki tanggung jawab moral untuk mengusulkan R.M Margono sebagai pahlawan nasional. Sebab, kiprah R.M Margono tidak hanya ditataran lokal, tetapi sudah sampai nasional.

“R.M Margono bukan hanya pendiri bank saja, tetapi juga seorang tokoh politik nasional. Kiprahnya dalam bidang ekonomi dan perpolitikan nasional mewarnai perjalanan Republik ini pada awal pembentukannya. Beliau merupakan Ketua Dewan Pertimbangan Agung pertama yang ditunjuk oleh Presiden Soekarno setelah kemerdekaan, kemudian mendirikan Bank Negara Indonesia (BNI) pada 15 Juli 1945,” ungkap Wisnu.

Lebih lanjut Wisnu memaparkan, awalnya rangkaian acara pengusulan ini akan dilaksanakan mulai tanggal 16 Mei mendatang. Tetapi informasi dari Kemensos, pendaftaran usulan pahlawan nasional paling lambat tanggal 12 April 2025. Sehingga pihaknya harus berkerja ektra untuk bisa mencapai deadline waktu tersebut.

“Serulingmas berkolaborasi dengan Sigma Reset untuk kelengkapan dan kesempurnaan kajian akademik, kita juga dibantu oleh Unsoed, Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) dan Universitas Wijaya Kusuma (Unwiku),” jelasnya.

Tidak Ada Campur Tangan Presiden

Selaku Ketua Serulingmas, Wisnu menegaskan, bahwa pengusulan R.M Margono sebagai pahlawan nasional ini, murni merupakan aspirasi dari masyarakat dan tidak ada campur tangan Presiden Prabowo sama sekali. Bahkan, sampai dengan tahap sekarang, Serulingmas belum pernah melaporkan proses pengusulan tersebut kepada Prabowo.

“Sebagai kelompok masyarakat sudah bisa mengusulkan, tanpa harus izin dari pihak keluarga,” tegasnya.

Sementara itu dalam sambutannya, Wisnu menyampaikan perjalanan dan kiprah Serulingmas yang telah dilakukan. Dimana Serulingmas sudah mendirikan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Serulingmas di Kabupaten Cilacap, Kebun Binatang Serulingmas di Banjarnegara, Desa Wisata Serulingmas di Purbalingga dan Monumen Jenderal Soedirman di Banyumas.

Selaku Ketua Serulingmas, Wisnu Suhardono juga pernah menghadirkan Panglima TNI, Gatot Nurmantyo untuk memberikan kuliah umum di Unsoed. Dan momentum tersebut menjadi yang pertama kali Unsoed dikunjungi Panglima TNI, sejak berdirinya Unsoed Tahun 1963.

“Saya diamanati untuk nguri-uri Serulingmas, sehingga selama saya masih sehat, saya bertanggung jawab penuh atas keberlangsungan Serulingmas,” ucap Wisnu yang disambut riuh tepuk tangan.

Caption Foto : Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono menandatangani deklarasi dukungan pengusulan RM. Margono Djojohadikusumo sebagai pahlawan nasional. (Foto : Dok.Prokompim).

 

Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono yang hadir dalam acara tersebut  menuturkan, bahwa acara seminar seperti ini bukan hanya sekadar forum akademis, tetapi juga momentum berharga  untuk mengapresiasi kiprah dan perjuangan seorang tokoh besar yang berasal dari Banyumas dan telah memberikan kontribusi luar biasa bagi bangsa Indonesia

“Kita ketahui bahwa R.M. Margono Djojohadikusumo bukan hanya sekedar ekonom ulung, tetapi juga seorang negarawan visioner. Sebagai pendiri BNI, beliau telah meletakan dasar bagi sistem perbankan nasional yang menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia,” ujarnya

Sadewo menegaskan Pemkab Banyumas sangat mendukung R.M Margono menjadi pahlawan nasional, bahkan nama Margono sendiri telah diusulkan menjadi nama salah satu jalan di Banyumas.

Comments are closed.