Kota Semarang Bertabur Lampion Menjelang Perayaan Imlek

METROJATENG.COM, SEMARANG – Menyambut perayaan tahun baru Imlek 2025, Kota Semarang bertabur lampion. Mulai dari Jalan Pemuda di Kawasan Pecinan yang bertabur ratusan lampion, hingga beberapa ruas jalan lainnya.

Pemasangan lampion di beberapa ruas jalan ini merupakan bentuk kerukunan antar umat beragama dan juga wujud akulturasi budaya yang ada di Kota Semarang. Selain itu, juga bertujuan untuk menambah estetika kota agar lebih indah.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Semarang, Wing Wiyarso Poespojoedho mengatakan, pemasangan lampion dan berbagai ornamen tidak hanya dilakukan untuk Imlek saja, tetapi juga untuk memperingati berbagai hari besar nasional maupun keagamaan yang lainnya.

“Setiap momentum besar, seperti Imlek, Natal, dan lainnya, kami selalu menghias area utama kota, seperti Kawasan Jalan Pemuda dan kawasan segi tiga emas, untuk menciptakan suasana perayaan yang semarak,” jelasnya.

Menurut Kadipora, adanya ornamen-ornamen tersebut diharapkan dapat meningkatkan daya tarik wisata Kota Semarang. Dimana lebih banyak spot menarik dan instagramable yang bisa dinikmati oleh para wisatawan.

Wing mengungkapkan bahwa jumlah kunjungan wisatawan ke Kota Semarang sepanjang 2024 mencapai angka 7,3 juta orang. Capaian tersebut merupakan yang tertinggi sejak sebelum pandemi Covid-19. Dan untuk tahun 2025, Disbudpar Kota Semarang menargetkan peningkatan kunjungan wisatawan dengan memperkenalkan destinasi wisata baru dan memperkuat sinergi dengan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis).

“Kami bersyukur target kunjungan wisatawan dapat tercapai dengan angka yang membanggakan, memulihkan kondisi seperti sebelum pandemi,” tuturnya.