Game Corners di Bandara Soeta Sarana Untuk Promosi Karya Kreatif Lokal
METROJATENG.COM, JAKARTA – Keberadaan Game Corners pada Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta menjadi ajang sarana promosi karya kreatif lokal. Diharapkan keberadaan Game Corners ini mampu mendongkrak pengembangan ekonomi kreatif.
Wakil Menteri Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Ekonomi Kreatif (Wamenekraf/Wakabekraf), Irene Umar mengatakan Game Corners di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta merupakan tindak lanjut dari MoU antara Kemenekraf/Bekraf dengan InJourney tentang Pengembangan Ekosistem Ekonomi Kreatif.
“Kolaborasi ini dimaksudkan untuk menciptakan sinergi dalam pengembangan infrastruktur pariwisata yang relevan, serta pemanfaatan sarana pemasaran guna mendukung kegiatan ekonomi kreatif,” kata Irene.
Nantinya, lanjut Irene, koleksi game juga akan diperbarui setiap tiga bulan untuk memperkenalkan lebih banyak karya kreatif lokal kepada masyarakat dan wisatawan internasional.
Lebih lanjut Irene menjelaskan, Game Corners menyediakan sejumlah game lokal pilihan, seperti Potion Permit, Troublemaker, My Lovely Empress, Petit Island, dan Dreadout 2, yang dikurasi oleh Asosiasi Games Indonesia dengan dukungan Nadi 13. Selain itu, terdapat showcase gim berbasis Android yang dapat diunduh melalui QR Code yang disediakan, di antaranya adalah Dadoo, Cisini Stories, Where is My Cat, dan Selera Nusantara.
“Harapannya ini jadi bentuk nyata, di mana talenta-talenta Indonesia bisa kita orbitkan di negara kita dan di luar. Inilah talenta yang perlu di-showcase, agar gim lokal bisa menjadi raja di negara sendiri dan merajalela di luar negeri,” ungkap Irene.
Comments are closed.