METROJATENG.COM, PATI – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah meluncurkan Kurikulum Merdeka pada Februari 2022 lalu.
Kurikulum tersebut merupakan salah satu program Merdeka Belajar untuk meningkatkan kualitas pembelajaran yang berfokus pada masalah esensial dan pengembangan karakter Profil Pelajar Pancasila.
Tak hanya itu, Kurikulum Merdeka juga menjadi pengganti bagi Kurikulum 2013 yang telah berjalan sebelumnya.
Dicetuskannya Kurikulum Merdeka tersebut turut ditanggapi oleh Anggota DPRD Kabupaten Pati, Siti Asiyah.
Siti Asiyah menilai diberlakukannya Kurikulum Merdeka guna meningkatkan kualitas pembelajaran merupakan hal yang bagus.
Terlebih, dia mengatakan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkembang semakin cepat.
“Apa yang dilakukan Kemendikbud dalam meluncurkan Kurikulum Merdeka sebenarnya cukup bagus dengan perkembangan dunia saat ini, khususnya di bidang IPTEK,” kata Asiyah belum lama ini.
Asiyah berharap, diberlakukannya Kurikulum Merdeka dapat mampu membuat siswa belajar secara merdeka sesuai minat dan bakatnya masing-masing.
Dia juga berharap para pelajar di Kabupaten Pati dapat memanfaatkan Kurikulum Merdeka tersebut dengan sebaik mungkin.
“Harapannya benar-benar merdeka, tidak tergantung dan tidak banyak dipengaruhi pihak luar,” ujarnya.
Selain itu, Politisi PDIP itu mengatakan kebijakan pemerintah tersebut harus diimbangi dengan fasilitas sarana dan prasarana yang memadai.(lan)